Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Ini Alasan Honda Brio Dilirik Filipina dan Vietnam

HPM akan mengirim Honda Brio terbaru ke Filipina dan Vietnam.

27 Maret 2019 | 07.02 WIB

All New Honda Brio Satya. 19 Oktober 2018. TEMPO/Wawan Priyanto
Perbesar
All New Honda Brio Satya. 19 Oktober 2018. TEMPO/Wawan Priyanto

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Karawang - Setelah puasa ekspor selama lima tahun, PT Honda Prospect Motor (HPM) selaku agen pemegang merek mobil Honda di Indonesia akhirnya memulai aktifitas ekspornya lagi. HPM akan mengirim Honda Brio terbaru ke Filipina dan Vietnam.

Baca: Alasan Honda Sempat Puasa Ekspor Selama 5 Tahun

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Direktur Pemasaran dan Layanan Purnajual HPM, Jonfis Fandi, mengatakan Indonesia merupakan negara yang sukses membuat Honda Brio generasi kedua setelah sebelumnya Thailand yang memproduksinya. Selain itu, Honda Brio juga menyumbang kontribusi penjualan Honda tertinggi di Indonesia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Ditambah, Honda Brio Generasi kedua yang diproduksi di Indonesia disebut memiliki banyak kelebihan dibanding generasi pertama yang dibuat oleh Thailand. Sehingga, menurut Jonfis, Filipina dan Vietnam tertarik dengan Honda Brio terbaru.

"Khusus Brio, kali ini kita negara lead country. Kita bisa buktikan bahwa Brio itu bagus. Awalnya itu Brio dari Thailand modelnya. Kemudian generasi ke 2 itu khusus Indonesia. Surveinya juga di Indonesia. Keluar deh kenapa bagasi dibesarin, kenapa dibuat lebih lincah, itu sesuai di Indonesia. Indonesia itu pada akhirnya punya mobil khusus, spesial. Yang dimana anda kalau mau, ya sini, itu di Brio," ujarnya kepada wartawan, di Karawang, Selasa 26 Maret 2019.

Baca: Honda Rayakan Produksi Perdana Brio Terbaru untuk Pasar Ekspor

Selain itu Jonfis mengatakan, HPM pernah berencana untuk mengekspor tiga produknya selain Honda Brio, yakni Honda BR-V, Mobilio, dan HR-V. Namun karena masing-masing negara juga sudah memproduksi ketiga model itu, akhirnya rencana ekspor dibatalkan.

"Kalau saya ada di negara Indonesia, saya mau ada produksi karena kan ini hubungannya ada ke supplier, tenaga kerja, dan lain sebagainya. Thailand, Malaysia, Indonesia, Filipina pun ada produksinya," lanjutnya.

Jonfis melanjutkan, untuk saat ini negara tujuan ekspor All New Honda Brio baru Filipina dan Vietnam, belum ada rencana untuk negara tujuan lainnya.

Simak: Test Drive Honda Brio: Jakarta-Bogor 30,1 Kilometer per Liter

"Ketika sudah berjalan normal baru kita lihat lagi permintaan negara lain dimana. Malaysia kan marketnya unik ya, market mobil kecil kan dikuasai mobil nasional dia, Proton. Kalau India, mereka lebih ke sedan. Vietnam dan Filipina lah yang karakternya mirip-mirip dengan Indonesia," ujarnya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus