Lucunya Putri Charlotte Ikut Perayaan Natal Keluarga Kerajaan

TEMPO.CO, Jakarta - Putri pasangan Kate Middleton dan Pangeran William, Putri Charlotte, untuk pertama kalinya ikut tradisi perayaan Natal keluarga Kerajaan Inggris. Bersama kedua orang tuanya, dia dan sang kakak, Pangeran George, bergabung dengan Ratu Elizabeth II untuk kebaktian di Norfolk. Adiknya, Pangeran Louis, tidak hadir karena masih terlalu kecil.

Kehadiran Putri Charlotte dan Pangeran George menarik perhatian publik. BBC melaporkan bahwa ratusan simpatisan memperhatikan anak-anak itu tiba di kebaktian gereja.

Pangeran William bersama Kate Middleton, Duchess of Cambridge, Putri Charlotte dan Pangeran George saat meninggalkan gereja St Mary Magdalene setelah kebaktian Hari Keluarga Kerajaan di perkebunan Sandringham, 25 Desember 2019. REUTERS/Phil Noble

Putri Charlotte tampil menggemaskan dalam mantel hijau botol Razorbil dari Amaia saat dia memegang tangan ibu dan ayahnya. Pakaiannya tampak serasi dengan sepatu, dompet, dan topi Kate Middleton yang mengenakan mantel abu-abu rancangan desainer Catherine Walker dan fascinator hat hijau.

Pangeran George mengenakan blazer dan sweater biru. Di samping kedua penerus takhta Kerajaan Inggris itu adalah kakek mereka, Pangeran Charles.

Bukan hanya penampilannya yang menarik, Putri Charlotte juga membuat orang gemas ketika ia membungkuk untuk menghormati nenek buyutnya, sang Ratu, lewat. Duke dan Duchess of Cambridge juga membawa George dan Charlotte untuk mengobrol dengan masyarakat. Dia bahkan menerima hadiah Natal dari salah satu wanita berupa balon flamingo merah muda. Sebagai balasan, Putri Charlotte memberi wanita itu pelukan hangat.

Kehadiran mereka dalam tradisi Natal kerajaan sudah dinantikan publik Inggris. Awal Desember lalu, seorang sumber kerajaan membocorkan kepada The Sun bahwa Pangeran George dan Putri Charlotte akan ikut kebaktian jika kondisi kesehatan mereka baik. Keduanya dianggap sudah cukup besar untuk menerima sorotan publik dalam sebuah acara penting.

“William dan Kate tidak ingin mengekspos anak-anak mereka terlalu dini, tetapi mereka merasa keduanya sudah cukup dewasa sekarang,” kata sumber itu.