Penjualan Mobil Baru Honda CR-V Black Edition Ditarget 1.500 Unit Per Tahun

TEMPO.CO, Jakarta - PT Honda Prospect Motor (HPM) resmi meluncurkan New Honda CR-V Black Edition hari ini, Rabu, 15 Desember 2021.

Meskipun hadir sebagai edisi khusus, HPM menyebut mobil baru Honda CR-V Black Edition ini tidak dibatasi alias tidak limited edition.

Honda menargetkan penjualan CR-V Black Edition ini sebanyak 1.000 sampai dengan 1.500 unit per tahun atau sekitar 15 persen dari total target penjualan Honda CR-V di Indonesia.

“Target penjualan sekitar 10 sampai 15 persen dari total target penjualan Honda CR-V. Target penjualan CR-V itu sekitar 10.000 unit per tahun,” kata Business Innovation and Marketing & Sales Director PT Honda Prospect Motor Yusak Billy, saat ditemui di Bogor, Jawa Barat hari ini, Rabu, 15 Desember 2021.

Mobil baru New Honda CR-V Black Edition ini sudah bisa dipesan mulai hari ini, namun unitnya baru tersedia di tahun 2022 dengan nomor rangka 2022.

CR-V Black Edition ini hadir dengan tampilan eksterior yang dibalut warna Dark Chrome Garnish. Kemudian terdapat emblem Black Edition di bagian belakang dan peleknya juga dikelir hitam dengan ukuran 18 inci. Selain itu ada juga tambahan smoked headlight di bagian depan.

Masuk ke bagian kabin, tampilan interior CR-V edisi khusus ini dibalut warna serba hitam dengan aksen Black Wood Grain Panel. Kemudian joknya juga menggunakan model Black Edition Leather.

Dari sektor dapur pacunya masih sama dengan model Honda CR-V Prestige, menggunakan mesin 1.5L DOHC VTEC Turbo. Konfigurasi mesin tersebut menghasilkan tenaga maksimal 190 PS dan torsi 240 Nm, yang disalurkan melaluo transmisi CVT with Earth Dreams Technology.

Soal harga, mobil ini memiliki banderol yang lebih mahal 15 juta dari Honda CR-V 1.5L Prestige Turbo. CR-V 1.5L Prestige Turbo dipasarkan Rp 550,5 juta on the road (OTR) Jakarta. Jadi harga Honda CR-V Black Edition Rp 565,5 juta OTR Jakarta.

Baca: Honda Rilis New CR-V Black Edition, Lebih Mahal Rp 15 Juta dari CR-V Prestige