Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Yusri Yunus membantah wacara pembubaran Tim Jaguar dari Polres Depok.
"Bukan dibubarkan, tetapi akan diperkuat lagi. Bahkan disiapkan 45 unit kendaraan oleh Kapolda Metro," kata Yusri di Polda Metro Jaya, Selasa, 2 November 2021.
Ia menambahkan, tak ada masalah dengan nama Tim Jaguar yang selama ini banyak dikenal masyarakat lewat sebuah tayangan televisi. Yusri mengatakan nama itu menjadi ciri khas masing-masing tim.
"Gak ada masalah, bagus kan ada ciri khas nya ada Jaguar, ada patroli Laut Hiu," Kata Yusri.
Sebelumnya, Kepala Kepolisian Daerah Metro Jaya Inspektur Jenderal Fadil Imran mengatakan akan mengevaluasi tim yang ada di Polres wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Hal ini dipicu viralnya aksi pimpinan Tim Raimas Backbone Polres Metro Jakarta Timur Aipda Ambarita yang menggeledah ponsel masyarakat. Aksi tersebut dinilai tak sesuai prosedur. Setelah peristiwa itu, Aipda Ambarita dipindahtugaskan ke bagian Humas Polda Metro Jaya.
Selain Raimas Backbone, tim serupa juga ada di Polres Depok dengan nama Tim Jaguar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Kepala Tim Jaguar Iptu Winam Agus mengaku pihaknya siap menerima setiap arahan dan perintah atasan dalam hal ini Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Mohammad Fadil Imran
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Perintah pimpinan harus dilaksanakan, Satya haprabu," kata Winam dikonfirmasi, Senin 1 November 2021.
Winam mengatakan, belum ada arahan lebih lanjut terkait rencana evaluasi tersebut. Namun dirinya mengaku, kapan pun Tim Jaguar harus dibubarkan, maka saat itu pula lah tim yang berdiri sejak 7 tahun lalu itu bubar jalan.
"Kami siap dibubarkan, tanpa Tim Jaguar, polisi tetap akan mengamankan Kota Depok. Kita juga tetap akan mengamankan kota ini," kata Winam.
HELMILIA
Helmilia Putri Adelita