Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Umum PT LRT Jakarta, Wijanarko, mengatakan Stasiun Pulomas akan dijadikan salah satu titik transportasi terintegrasi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Integrasi sistem itu dilengkapi dengan rencana pembangunan apartemen dan pusat bisnis di lahan dekat stasiun LRT Pulomas.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
"Sebelah akan dibangun apartemen dan pusat bisnis, yang nantinya akan terintegrasi," ujar Wijanarko di Stasiun LRT Pulomas pada Jumat, 14 Februari 2020.
Pembangunan dekat stasiun, kata dia, bertujuan agar masyarakat terfasilitasi hunian dan pusat bisnis yang dekat dengan stasiun. "Dari apartemen sudah bisa langsung ke sini (stasiun LRT Pulomas)," kata dia.
Mengenai rencana pembangunan apartemen itu, Wijanarko mengatakan kalau saat ini masih dalam proses penyediaan lahan. "Lagi pembebasan lahan," kata dia.
Lebih jauh, Wijanarko juga mengatakan kalau pengguna LRT telah mencapai 7.400 penumpang per tanggal 8 Februari 2020 lalu. Sementara pada Januari berada di angka 5.400 penumpang. "Coba aja ayok. Pasti enak kok, murah. 8.500 sampe pelosok Jakarta," kata dia.
KIKI ASTARI