Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
SEBUAH buku kecil yang sepi publikasi dan hanya tersebar di kalangan terbatas sekonyong-konyong membuat sebuah kesaksian besar. Pada 21 Juli 1946, di Kota Malang yang dingin, terjadi peristiwa mencekam. Angkatan Bersenjata Belanda, yang telah dua tahun menunggu-nunggu kesempatan ini, membuka serangan serentak ke wilayah-wilayah Republik Indonesia, sebuah negeri hijau yang baru berusia satu tahun.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo