Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Arsip

Viral Video Tol Becakayu Ambruk Hoax, Tapi Proses Pemasangan Girder Kereta Cepat

Hari beredar luas potongan video yang menyebut tol Becakayu ambruk. Tapi faktanya itu adalah proses pemasangan girder proyek kereta cepat KCIC.

14 Juni 2022 | 14.45 WIB

Potongan video Tol Becakayu yang ambles. Foto Video/Istimewa
Perbesar
Potongan video Tol Becakayu yang ambles. Foto Video/Istimewa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah potongan video viral yang beredar luas hari ini telah membetot perhatian masyarakat. Narasi yang mengikuti penyebaran video itu adalah ruas tol Becakayu ambruk.  

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Namun, fakta yang sebenarnya, itu adalah girder atau potongan jalur proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung yang berada di atas  Jembatan Curug Raya Pondok Gede, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dalam video itu nampak sejumlah pengendara harus menundukkan kepala saat melintasi lokasi tersebut. Beberapa petugas proyek pun terlihat sedang bekerja sambil mengatur lalu lintas di area terdampak pekerjaan. Mobil jenis Avanza disebut masih bisa melewati jembatan yang hampir tertimpa girder tersebut.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

"Udah turun ya, ini dalam proses nih. Mobil Innova yang terbaru nggak bisa lewat, kalau Avanza masih bisa," seperti dikutip dari seseorang yang ada dalam video pendek tersebut.

Kepala Bidang Bina Marga pada Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Bekasi Idi Susanto mengatakan proyek tersebut pekerjaan dari KCIC (Kereta Cepat Indonesia China).

Dia menjelaskan, di sekitar area jembatan tersebut saat ini sedang dilakukan pekerjaan menaikkan girder proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Pihaknya mengaku sempat meminta pelaksana proyek untuk membuat jembatan baru terlebih dahulu sebelum memulai pekerjaan namun mereka memilih tetap melakukan pekerjaan sambil pembangunan jembatan baru dilakukan.

"Tapi karena schedule (jadwal) KCIC ketat jadi dikerjakan secara paralel jadi jembatan baru selesai di akhir Juli (2022) tapi dia sudah mulai pasang dulu di situ," katanya seperti dikutip dari Antara, Selasa, 14 Juni 2022.

Jembatan baru nanti akan menggantikan jembatan lama, tinggi jembatan baru disesuaikan dengan girder kereta cepat agar dapat dilintasi dengan mudah.

"Kalau jembatan baru mah aman dibuatkan agar bisa dilewati karena kalau jembatan yang lama memang sudah tidak bisa dilewati kalau sudah ada KCIC nanti jembatan lama dibongkar atau diportal," ucapnya.

Idi menyebutkan posisi jembatan baru berada di sebelah jembatan lama, pengendara selama proses ini tetap dapat melintas. "KCIC sempat melakukan percobaan kendaraan yang dapat melintas di jembatan selama pekerjaan berlangsung," ucapnya.

Hasil percobaan yang videonya beredar luas itu hanya memungkinkan kendaraan jenis roda dua dan roda empat dengan atap rendah yang masih dapat melintas.

"Sementara itu (jembatan lama) bisa dilalui kendaraan kecil tapi nanti jembatan itu ditutup kalau jembatan baru sudah jadi," katanya.

Jembatan baru itu, kata Idi, diproyeksikan selesai dibangun pada akhir Juli 2022 atau kurang lebih satu setengah bulan dari sekarang sehingga berdampak terjadinya hambatan pada lalu lintas di Jembatan Curug Raya.

"Dari pada ditutup total itu masih bisa dibuat akses sementara buat motor kendaraan kecil sampai sekitar satu bulan setengah, sampai akhir Juli, nanti Agustus sudah normal pakai jembatan baru," katanya.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus