Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apple dan Google mengumumkan kerja sama untuk memerangi risiko keamanan yang terkait dengan AirTag dan perangkat pelacakan berkemampuan Bluetooth lainnya, Selasa, 2 Mei 2023. Hal yang dibahas adalah standar baru yang memerlukan penerapan deteksi dan peringatan pelacakan tidak sah di perangkat Android dan iOS.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Spesifikasi yang diusulkan mencantumkan sejumlah praktik terbaik untuk pembuat perangkat pelacakan Bluetooth, yang seharusnya membantu mencegah penyalahgunaan pelacak lokasi yang membuat pengguna berisiko dikuntit, dilecehkan, dan dicuri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seperti yang diuraikan dalam dokumen, deteksi pelacakan yang tidak diinginkan harus mendeteksi dan mengingatkan individu ketika pelacak yang terpisah dari pemiliknya bepergian bersama mereka dan juga memberikan petunjuk tentang cara menemukan dan menonaktifkan perangkat.
Tidak hanya kedua perusahaan, ada perusahaan lain yang membuat alat pelacak serupa, termasuk Tile, Chipolo, Eufy Security, Samsung, dan Pebblebee, sudah bergabung dengan standar yang diusulkan.
Sejak AirTag Apple dirilis pada tahun 2021, pendukung privasi telah menyatakan keprihatinan atas keamanan perangkat itu. Erica Olsen dari National Network to End Domestic Violence, mengatakan alat pelacak telah menjadi masalah selama bertahun-tahun sebelum AirTag dirilis.
Apple merespons dengan meningkatkan peringatan AirTag yang tidak dikenal di iPhone dan membuat aplikasi yang memindai pelacak yang tidak diinginkan di Android. Dalam pernyataan Selasa, Olsen mengatakan, “Standar baru ini akan meminimalkan peluang penyalahgunaan teknologi ini dan mengurangi beban korban dalam mendeteksi pelacak yang tidak diinginkan." Ia berterima kasih atas upaya ini dan berharap dapat terus bekerja sama untuk mengatasi pelacakan dan penyalahgunaan yang tidak diinginkan.
Ron Huang, wakil presiden penginderaan dan konektivitas Apple, mengatakan dalam sebuah pernyataan, bahwa pembangunan AirTag dan jaringan Find My dengan serangkaian fitur proaktif untuk mencegah pelacakan yang tidak diinginkan merupakan yang pertama di industri.
"Kami terus melakukan peningkatan untuk membantu memastikan teknologi digunakan sebagaimana mestinya,” ujarnya. Spesifikasi industri baru ini dilaporkan dibangun di atas perlindungan AirTag, dan melalui kolaborasi dengan Google, akan menghasilkan langkah maju yang penting untuk membantu memerangi pelacakan yang tidak diinginkan di iOS dan Android.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
