Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, JAKARTA - Pengguna aplikasi WhatsApp bisa mengubah pesan suara (voice note) menjadi teks dengan mudah. Melalui fitur Voice Message Transcripts, pengguna tidak perlu mendengarkan audio dalam durasi satu menit yang dikirimkan oleh orang lain, yang mungkin cukup merepotkan bagi pengguna dengan kesibukan tinggi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur transkrip audio menjadi dalam format teks juga umumnya dibutuhkan oleh orang-orang yang sedang di luar ruangan atau saat berada di suatu acara, sehingga tidak memungkinkan untuk mendengarkan voice note karena kebisingan tinggi. Lantas, bagaimana cara mengubah voice note WhatsApp ke teks dengan mudah?
Cara Ubah Voice Note WhatsApp ke Teks di Android
Agar dapat mengubah pesan suara dalam bentuk tulisan, maka pengguna perlu mengaktifkan fitur Voice Message Transcripts di aplikasi WhatsApp. Berikut langkah-langkahnya untuk ponsel bersistem operasi Android:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Buka aplikasi WhatsApp.
- Tekan ikon tiga titik yang sejajar secara vertikal atau Opsi Lainnya di sudut kanan atas layar.
- Klik menu Pengaturan.
- Ketuk opsi Obrolan.
- Geser tombol hingga fitur Transkrip Pesan Suara menjadi aktif.
- Pilih bahasa yang diinginkan.
- Perlu diketahui, ketika pertama kali mengaktifkan fitur pengubah voice note WhatsApp ke teks, pengguna akan diminta untuk memilih waktu pengunduhan data dari sistem, yaitu Siapkan Sekarang atau Tunggu Wi-Fi.
- Untuk melihat hasilnya, ketuk dan tahan voice note, lalu klik Transkripsikan.
Cara Ubah Voice Note WhatsApp ke Teks di Apple
Sementara itu, bagi pengguna ponsel Apple iOS, proses pengubahan pesan suara WhatsApp ke dalam bentuk tulisan dapat dilakukan dengan panduan berikut:
- Kunjungi aplikasi WhatsApp.
- Pilih Pengaturan.
- Klik opsi Obrolan.
- Aktifkan fitur Transkrip Pesan Suara.
Melansir laman resmi WhatsApp, fitur Transkrip Pesan Suara mulai diperkenalkan pada Kamis, 21 November 2024. Namun, fitur tersebut hanya tersedia dalam beberapa pilihan bahasa yang cukup terbatas, tidak termasuk bahasa Indonesia.
Khusus pengguna Android, Transkrip Pesan Suara hanya dapat mengubah voice note WhatsApp ke teks dalam format bahasa Inggris, Portugis, Spanyol, dan Rusia. Dengan demikian, ketika pesan suara yang diterima menggunakan bahasa selain yang disediakan, maka voice note tidak dapat diganti menjadi tulisan.
Selain itu, transkripsi juga mungkin bisa gagal akibat pengaturan bahasa yang tidak cocok dengan bahasa dalam voice note, dan beberapa kata tidak dikenali, misalnya karena kebisingan. Perlu dipahami pula bahwa proses transkrip pesan suara memerlukan waktu beberapa saat dan hasil yang ditampilkan kemungkinan tidak akurat.
Sementara bagi pengguna Apple, bahasa yang didukung fitur Transkrip Pesan Suara bergantung pada iOS yang digunakan. Untuk iOS 16+ tersedia pilihan bahasa Inggris, Prancis, Jerman, Jepang, Korea, Spanyol, Mandarin, Portugis, Italia, Rusia, Arab, dan Turki. Lalu, iOS 17+ mencakup tambahan berupa bahasa Thailand, Belanda, Norwegia, Swedia, Finlandia, Melayu, Denmark, dan Ibrani.
Untuk melihat hasil transkrip voice note WhatsApp di Apple, pengguna harus mengaktifkan Siri. Kemudian, teks bisa dilihat dengan cara mengetuk dan menahan pesan suara, lalu klik Transkripsikan.
“Transkrip akan diluncurkan secara global selama beberapa minggu mendatang dengan pilihan beberapa bahasa sebagai permulaan, walaupun kami berencana untuk menambahkan lebih banyak bahasa dalam beberapa bulan mendatang,” kata WhatsApp.
