Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Realme meluncurkan smartphone terbarunya, Realme 7 dan Realme 7 Pro, di India pada Kamis 4 September 2020. Seri Realme 7 itu sebelumnya mendapat panggung pada gelaran teknologi IFA di Berlin, Jerman, dalam acara Realme Brand Conference 2020 yang disiarkan secara langsung, Jumat 5 September 2020.
Realme 7 Pro dideklarasikan menjadi ponsel dengan pengisian daya tercepat. "Realme 7 Pro telah didukung 65 W SuperDart Charge," kata Digital Manager Realme Europe, Giang Cao, dalam presentasinya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Varian yang sama disebutkan hadir dengan generasi kedua 64 MP sistem quad-camera dengan sensor Sony IMX682. Sementara, untuk swafoto, smartphone tersebut dibekali kamera depan 32 MP.
Dari segi dapur pacu, Realme 7 Pro ditenagai prosesor milik Qualcomm, Snapdragon 720G. Perwajahannya menggunakan layar 6,4 inci Super AMOLED dengan pemindai sidik jari dalam layar.
Berbeda dari sepupunya, Realme 7 hanya didukung pengisian daya 30 W SuperDart Charge namun dengan kapasitas baterai sedikit lebih besar, yakni 5.000 mAh. Baterai pada Relame 7 pro berkapasitas 4.500 mAh.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ponsel Realme 7 dibekali layar dengan refresh rate 90Hz, pemindai sidik jari di bagian samping, serta konfigurasi quad-camera 48 MP. "Realme 7 juga dipersenjatai prosesor gaming Helio G95. Ini menjadi pernyataan dari komitmen kami untuk menghadirkan performa yang mengagumkan," kata Cao.
Baca juga:
Konstruksi Jalan 5G Diresmikan di Cina untuk Mobil Tanpa Sopir
Public Relations Manager Realme Indonesia, Krisva Angnieszca, kepada ANTARA, belum bisa memastikan apakah seri Realme 7 itu akan hadir pula di pasar Indonesia. Dia meminta menunggu dalam waktu dekat.
Yang jelas di India seri itu dijual dengan harga mulai dari setara Rp 4 jutaan untuk Realme 7 Pro dan Rp 3 jutaan untuk Realme 7. Masing-masing, mengutip gadgets, tersedia dalam dua varian kapasitas penyimpanan.