Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Apple berencana meluncurkan ponsel lipat perdananya dalam waktu dekat. Merujuk bocoran kepada DigiTimes, perusahaan milik Steve Job tersebut sudah menyiapkan peluncuran ponsel lipat sejak lima tahun lalu. Rencana produksi massal produk tersebut bakal terealisasi tak lama lagi.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Bila sesuai rumornya, ponsel lipat itu tidak dirancang untuk seri Iphone, melainkan untuk iPad. Dilansir dari laman Gizmochina, Senin, 26 Februari 2024, segmen ponsel lipat telah berkembang pesat sejak dirintis oleh Samsung pada 2019. Sejak saat itu, berbagai perusahaan teknologi mulai memproduksi ponsel lipat juga, termasuk Apple.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ponsel lipat perdana versi Apple disebut sudah masuk tahap final. Desain perangkat ini sudah rampung. Hanya saja, Apple belum memberi keterangan resmi perihal ponsel lipat besutannya. Informasi yang beredar baru sebatas bocoran dan rumor.
Awal Februari 2024, Apple digosipkan memiliki dua purwarupa ponsel lipat yang modelnya mirip dengan Samsung Galaxy Z Flip. Tebalnya diperkirakan hanya setengah dari kebanyakan model saat ini.
Kerumitan Ponsel Lipat Dibanding Flagship
Pemakaian ponsel flagship atau model terkemuka dari suatu merek semakin menjamur. Hampir semua perusahaan smartphone memproduksi model tersebut karena dianggap lebih murah dan aman untuk digunakan.
Bila berbicara mengenai ponsel lipat, tentu ada sedikit kerumitan, terutama dari segi ketahanan layar dan fitur engsel. Banyak insiden kerusakan ponsel lipat yang dikeluhkan pengguna. Biasanya dimulai dari kendala engsel yang berimbas pada rusaknya layar, kemudian mati total.
Apple dipastikan bakal berhati-hati sebelum meluncurkan ponsel lipat perdananya. Apalagi beberapa waktu lalu perusahaan baru merilis Apple Vision Pro yang ternyata dikeluhkan para konsumen. Peluncuran ponsel lipat tanpa persiapan yang matang berpotensi membuat indeks perusahaan Steve Job itu terjun bebas, karena artinya ada dua teknologi baru Apple yang gagal memikat pengguna.
GIZMOCHINA | DIGITIMES