Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - WhatsApp menguji fitur privasi baru untuk mengelola opsi sinkronisasi kontak bagi sejumlah pengguna beta. Laporan Phone Arena, pada Sabtu 5 Oktober 2024, dikutip Antara, fitur yang tersedia dalam pembaruan WhatsApp beta terbaru untuk Android 2.24.21.26 ini memberi pengguna kontrol terhadap sinkronisasi kontak.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur privasi baru ini memungkinkan pengguna untuk mengelola kontak di seluruh perangkat yang terhubung. Kontak dapat ditambahkan, diedit, atau dihapus dari perangkat apa pun yang terhubung ke akun WhatsApp pengguna.
Orang yang menggunakan WhatsApp di tablet atau desktop masih bisa mengubah daftar kontak mereka. Perubahan tersebut akan secara otomatis disinkronkan di seluruh perangkat yang terhubung. Kalau pengguna menonaktifkan sinkronisasi kontak untuk akun tertentu, maka WhatsApp akan berhenti menampilkan kontak dari akun tersebut. Ini bertujuan menjaga privasi, mencegah kontak tertentu muncul di daftar kontak WhatsApp mereka di akun sekunder pengguna.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fitur WhatsApp
Dikutip dari WABetaInfo, fitur privasi baru ini memungkinkan pengguna WhatsApp untuk menambah, mengedit, atau menghapus kontak dari berbagai perangkat yang terhubung dengan akun. Sebagai contoh, pengguna yang mengakses WhatsApp melalui tablet atau komputer dapat melakukan perubahan dalam daftar kontak. Perubahan tersebut akan otomatis sinkron di semua perangkat yang terhubung.
Pengguna tidak lagi harus mengandalkan ponsel mereka untuk mengelola kontak, membuat penggunaan aplikasi menjadi lebih fleksibel. Pengguna dapat memilih untuk menonaktifkan sinkronisasi kontak untuk akun tertentu, misalnya akun kerja. Jika sinkronisasi untuk akun tersebut dinonaktifkan, WhatsApp tidak akan lagi menampilkan kontak dari akun tersebut dalam daftar kontak pengguna.
Fitur baru ini juga dilengkapi dengan perlindungan tambahan menggunakan hash kriptografi. Hash ini memungkinkan WhatsApp mengamankan nomor telepon dari kontak yang tidak memiliki akun WhatsApp, sambil tetap memastikan bahwa aplikasi memantau perilaku yang mencurigakan, seperti upaya untuk menyalahgunakan fitur unggahan kontak.
Dengan metode ini, WhatsApp mendeteksi adanya perubahan yang tidak wajar pada buku alamat pengguna tanpa harus memantau atau membandingkan nomor secara individual.
Meskipun sinkronisasi kontak dinonaktifkan, pengguna masih dapat menggunakan WhatsApp untuk berkomunikasi dengan kontak yang sudah ada di aplikasi. Jika pengguna mengganti ponsel atau instal ulang aplikasi, WhatsApp akan secara otomatis memulihkan kontak yang telah terhubung dengan akun mereka, memastikan transisi yang mulus tanpa perlu menambahkan atau memulihkan kontak secara manual.
Fitur ini memberikan pengguna kontrol penuh atas preferensi privasi mereka. Pengguna dapat kapan saja memilih untuk keluar dari pengalaman sinkronisasi kontak baru ini dengan menonaktifkan opsi kontak WhatsApp di pengaturan privasi. Bagi pengguna yang lebih memilih untuk tidak menyimpan atau mengelola kontak di WhatsApp, mereka dapat dengan mudah menonaktifkan sinkronisasi kontak di perangkat.
Saat ini, fitur ini baru tersedia untuk sebagian pengguna yang berpartisipasi dalam program pengujian beta WhatsApp di Android dan iOS. Namun, WhatsApp telah mengumumkan bahwa fitur ini akan diperluas ke lebih banyak pengguna dalam beberapa pekan ke depan. Bagi pengguna Android, pembaruan ini bisa diunduh melalui Google Play Store. Pengguna iOS mendapatkannya melalui TestFlight.
ANTARA | WHATSAPP
Pilihan Editor: 6 Langkah Mengatasi Panggilan WhatsApp dari Nomor Tak Dikenal