Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Ringkasan Berita
Lebih dari separuh orang Indonesia masuk kategori miskin menurut Bank Dunia.
Tingkat kemiskinan Indonesia termasuk tinggi jika dibandingkan dengan beberapa negara ASEAN.
Berdasarkan jumlahnya, penduduk miskin di Indonesia bertambah dari 171,4 juta pada 2023 menjadi 171,8 juta orang pada 2024.
LEBIH dari separuh penduduk Indonesia berada di bawah garis kemiskinan. Bank Dunia mengestimasi jumlah orang miskin di Indonesia mencapai 171,8 juta orang atau 60,3 persen hingga akhir 2024. Angka ini hanya satu tingkat lebih rendah dari Laos.
Bank Dunia menghitung angka ini berdasarkan pengeluaran per kapita penduduk. Untuk negara berpendapatan menengah ke atas seperti Indonesia, penduduk miskin adalah mereka yang berbelanja di bawah US$ 6,85 per hari per orang. Nilainya setara dengan Rp 108 ribu jika mengacu pada rata-rata nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat pada 2024 yang sebesar 15.840.
Menurut Bank Dunia, persentase orang miskin pada 2024 turun dibanding pada 2023 yang mencapai 61,77 persen. Namun, berdasarkan jumlahnya, penduduk miskin di Indonesia bertambah dari 171,4 juta pada 2023 menjadi 171,8 juta pada 2024.
Tingkat kemiskinan di Indonesia termasuk tinggi jika dibandingkan dengan beberapa negara ASEAN. Malaysia, yang juga tergolong sebagai negara berpendapatan menengah ke atas, misalnya, tingkat kemiskinannya dalam data Bank Dunia hanya 1,3 persen pada 2024.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo