Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Belasan migran tidak berdokumen di perbatasan selatan Meksiko melakukan aksi jahit mulut dan mogok makan. REUTERS/Jose Torres
Seorang migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Aksi nekat itu dilakukan migran sebagai bagian dari upaya meyakinkan otoritas imigrasi negara itu untuk memberi mereka jalan menuju perbatasan AS. REUTERS/Jose Torres
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Para migran yang kebanyakan dari Amerika Tengah dan Selatan, saling membantu melakukan jahit mulut dengan menggunakan jarum dan benang plastik. REUTERS/Jose Torres
Seorang migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Belasan migran tidak berdokumen di perbatasan selatan Meksiko melakukan aksi jahit mulut dan mogok makan. REUTERS/Jose Torres
Seorang migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Aksi nekat itu dilakukan migran sebagai bagian dari upaya meyakinkan otoritas imigrasi negara itu untuk memberi mereka jalan menuju perbatasan AS. REUTERS/Jose Torres
Para migran menjahit mulutnya saat menggelar aski di Institut Migrasi Nasional (INM) di Tapachula, Meksiko, 15 Februari 2022. Para migran yang kebanyakan dari Amerika Tengah dan Selatan, saling membantu melakukan jahit mulut dengan menggunakan jarum dan benang plastik. REUTERS/Jose Torres
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini