Mobil FBI yang membawa dokumen setelah menggeledah kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Sebanyak delapan pejabat FIFA ditangkat karena dugaan terlibat korupsi, pemerasan dan penipuan. Joe Skipper/Getty Images
Petugas FBI memberikan jalan pada mobil yang membawa dokumen setelah menggeledah kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Sebanyak delapan pejabat FIFA ditangkat karena dugaan terlibat korupsi, pemerasan dan penipuan. REUTERS/Javier Galeano
Petugas FBI membawa kardus berisikan dokumen setelah menggeledah kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Sebanyak delapan pejabat FIFA ditangkat karena dugaan terlibat korupsi, pemerasan dan penipuan. REUTERS/Javier Galeano
Petugas FBI membawa koper setelah menggeledah kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Sebanyak delapan pejabat FIFA ditangkat karena dugaan terlibat korupsi, pemerasan dan penipuan. Joe Skipper/Getty Images
Seorang petugas FBI membawa monitor komputer setelah melakukan penggeledahan terhadap kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Delapan pejabat FIFA diduga tersangkut kasus korupsi di organisasi itu selama 20 tahun terakhir. REUTERS/Javier Galeano
Petugas FBI membawa kardus berisikan dokumen setelah menggeledah kantor CONCACAF (Confederation of North, Central America and Caribbean Association Football) di Miami Beach, Florida, 27 Mei 2015. Sebanyak delapan pejabat FIFA ditangkat karena dugaan terlibat korupsi, pemerasan dan penipuan. REUTERS/Javier Galeano