Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foto udara proses kremasi massal korban meninggal akibat Covid-19 terlihat di tempat krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. Ibu kota India, New Delhi melaporkan 306 pasien Covid-19 meninggal dalam 24 jam terakhir. REUTERS/Denmark Siddiqui
Foto udara proses kremasi massal korban meninggal akibat Covid-19 terlihat di tempat krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. Pemerintah mempersiapkan fasilitas darurat kremasi dan penguburan massal karena krematorium yang ada mulai kewalahan. REUTERS/Denmark Siddiqui
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foto udara proses kremasi massal korban meninggal akibat Covid-19 terlihat di tempat krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. Saat ini warga Delhi kesulitan mencari fasilitas kremasi bagi keluarganya. REUTERS/Denmark Siddiqui
Tumpukan kayu untuk mengkremasi jenazah korban Covid-19 di sebuah krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. Fasilitas rumah sakit di New Delhi juga kewalahan dalam merawat pasien. REUTERS/Danish Siddiqui
Tumpukan kayu untuk mengkremasi jenazah korban Covid-19 di sebuah krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. India berada di posisi kedua negara dengan kasus Covid-19 terbanyak di dunia. REUTERS/Danish Siddiqui
Kerabat berdiri di dekat tumpukan kayu untuk mengkremasi jenazah korban Covid-19 di sebuah krematorium di New Delhi, India, Kamis, 22 April 2021. Melonjaknya kasus Covid-19 di India menyusul ditemukannya varian baru virus di negara tersebut. REUTERS/Danish Siddiqui
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini