Pendeta Hindu Sanju melompat keluar dari api dalam ritual Holika Dahan, yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi, di desa Phalen dekat kota Mathura di India utara, India, 14 Maret 2025. Reuters/Adnan Abidi
Umat Hindu berjalan mengelilingi api unggun dalam ritual Holika Dahan, yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi di pinggiran Ahmedabad, India, 13 Maret 2025. Holika Dahan merupakan sebuah festival Hindu di mana api unggun dinyalakan untuk merayakan pembakaran iblis wanita. Reuters/Amit Dave
Seorang wanita menghindari panasnya api unggun yang akan dilalui oleh pendeta Hindu Sanju, dalam ritual Holika Dahan, yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi, di Phalen dekat kota Mathura di India utara, India, 14 Maret 2025. Api yang menyala ini memiliki makna yang mendalam, melambangkan kemenangan kebaikan atas kejahatan. Reuters/Adnan Abidi
Warga desa membawa tongkat bambu saat mengamankan area bagi pendeta Hindu Sanju untuk berjalan melewati api unggun dalam ritual Holika Dahan, yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi, di Phalen dekat kota Mathura di India utara, India, 14 Maret 2025. Tradisi ini memiliki akar dalam mitilogi Hindu yang sangat terkenal, yakni legenda tentang Holika dan Prahlad, serta perwujudan Dewa Wisnu dalam bentuk Narsimha. Reuters/Adnan Abidi
Pendeta Hindu Sanju melompat keluar dari api dalam ritual Holika Dahan, yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi, di desa Phalen dekat kota Mathura di India utara, India, 14 Maret 2025. Menurut legenda, Raja Hiranyakashipu merupakan seorang yang arogan dan menganggap dirinya lebih hebat dari para Dewa, marah karena putranya, Prahlad tetap setia menyembah Wisnu. Reuters/Adnan Abidi
Umat Hindu berjalan mengelilingi api unggun dalam ritual Holika Dahan yang merupakan bagian dari perayaan festival Holi di pinggiran Ahmedabad, India, 13 Maret 2025. Reuters/Amit Dave
