Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Foto

Ini Keterampilan yang Diajarkan di Kamp Vokasi Muslim Uighur

6 Januari 2019 | 20.30 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Foto 1 dari 6

Para peserta di kamp pendidikan vokasi etnis Uighur mengikuti kelas melukis di Moyu, Daerah Otonomi Xinjiang, Sabtu, 6 Januari 2019. Di Xinjiang terdapat sedikitnya 19 kamp yang disorot PBB karena pola pendidikan tersebut dinilai melanggar HAM. ANTARA/M. Irfan Ilmie

Image of Tempo
Perbesar
Foto 2 dari 6

Penghuni pusat pelatihan pendidikan vokasi kota Hotan menari saat kunjungan wartawan dan pejabat di Hotan, Daerah Otonomi Xinjiang Uighur, Cina, Sabtu, 5 Januari 2019. Kunjungan ini diorganisir oleh pemerintah Cina pasca kabar tindakan pelanggaran HAM terhadap etnis Muslim Uighur. REUTERS/Ben Blanchard

Image of Tempo
Perbesar
Foto 3 dari 6

Penghuni menghadiri kelas memasak selama pemerintah mengadakan kunjungan ke pusat pelatihan pendidikan vokasi kabupaten Karakax, Daerah Otonomi Xinjiang Uighur, Cina, Sabtu, 5 Januari 2019. Pemerintah Cina menyangkal laporan PBB tersebut dan berdalih kamp tersebut diadakan sebagai upaya mengumpulkan tenaga terlatih. REUTERS/Ben Blanchard

Image of Tempo
Perbesar
Foto 4 dari 6

Penghuni pusat pelatihan pendidikan kejuruan kota Kashgar menghadiri pelajaran bahasa Mandarin di Kashgar, Daerah Otonomi Xinjiang Uighur, Cina, Jumat, 4 Januari 2019. Pemerintah membawa puluhan wartawan dan diplomat ke tiga kamp pelatihan di Kashgar, Hotan dan Karakax, semuanya di bagian selatan Xinjiang. REUTERS/Ben Blanchard

Image of Tempo
Perbesar
Foto 5 dari 6

Penghuni pusat pelatihan pendidikan vokasi kota Karakax memainkan alat musik untuk menghibur wartawan dan pejabat dalam kunjungan di Daerah Otonomi Xinjiang Uighur, Cina, Sabtu, 5 Januari 2019. Pemerintah Cina menyebut kamp ini sebagai program deradikalisasi yang sangat sukses di Xinjiang. REUTERS/Ben Blanchard

Image of Tempo
Perbesar
Foto 6 dari 6

Para peserta didik kamp pendidikan vokasi etnis Uighur di Kota Kashgar, Daerah Otonomi Xinjiang, Cina, belajar menjahit pakaian, Jumat, 4 Januari 2019. Peserta dapat lulus dari kamp ini ketika mereka dinilai telah mencapai tingkat tertentu dengan bahasa Mandarin, deradikalisasi, dan pengetahuan hukum mereka. ANTARA/M. Irfan Ilmie

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus