Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sebuah peti mati bertatahkan emas dari Tutankhamun digambarkan dalam kunjungan pers dari pameran Tutankhamun, Harta Karun Emas Firaun, menampilkan lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, 21 Maret 2019. Nebkheperure Tutankhamun adalah Firaun dari Dinasti Kedelapanbelas Mesir, pada masa yang disebut Kerajaan Baru Mesir. REUTERS/Benoit Tessier
Patung kayu Guardian of the King digambarkan dalam kunjungan pers pameran Tutankhamun, Harta Karun Emas Firaun, yang memajang lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, 21 Maret 2019. REUTERS/Benoit Tessier
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Foto-foto eksternal mumi Tutankhamun digambarkan dalam kunjungan pers Tutankhamun, pameran Harta Karun Emas Firaun, dengan menampilkan lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, 21 Maret 2019. REUTERS/Benoit Tessier
Tangan emas bertatahkan memegang tongkat Heqa Crook dan Flail digambarkan dalam kunjungan pers Tutankhamun, pameran Harta Karus Emas Firaun, menampilkan lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, 21 Maret 2019. REUTERS/Benoit Tessier
Kasus busur kayu berlapis emas dengan adegan perburuan Tutankhamun dari kereta digambarkan dalam kunjungan pers Tutankhamun, pameran Harta Karun Emas Firaun, dengan menampilkan lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, Maret 21, 2019. REUTERS/Benoit Tessier
Tongkat kayu besar dan tembaga Heqa Crook dan Flail milik King Tut dihadirkan dalam Tutankhamun, Pameran Harta Karun Emas Firaun, yang menampilkan lebih dari 150 artefak asli, di Grande Halle de la Villette di Paris, Prancis, 21 Maret 2019. REUTERS/Benoit Tessier
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini