Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang wisatawan melakukan snorkling di bawah laut Gunung Api spot Pulau Pisang, Banda Naira, Maluku, 18 Mei 2016. Kepulauan Banda merupakan salah satu tujuan paling favorit di Indonesia untuk para penyelam dan wisatwan Bahari. TEMPO/Iqbal Lubis
Pemandangan kepadatan coral di bawah laut Gunung Api spot Pulau Pisang, Banda Naira, Maluku, 18 Mei 2016. Dengan terumbu multi-warna, laut hangat dan kehidupan laut yang eksotis, Banda adalah surga bagi para penyelam yang datang dari seluruh dunia. TEMPO/Iqbal Lubis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seorang warga melakukan snorkling sambil menikmati bawah laut kawasan Gunung Api Banda Naira, Maluku, 18 Mei 2016. Pulau Banda menyediakan jalan masuk yang mudah untuk subset yang kuat bagi wilayah keanekaragaman karang pada terumbu karang, yang merupakan contoh dari perkembangan terumbu karang tepi di sebuah lautan. TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang wisatawan melakukan snorkling di bawah laut Gunung Api spot Pulau Pisang, Banda Naira, Maluku, 18 Mei 2016. Kepulauan Banda merupakan salah satu tujuan paling favorit di Indonesia untuk para penyelam dan wisatwan Bahari. TEMPO/Iqbal Lubis
Seorang arga menggunkan alat sedanya melakukan snorkling di bawah laut Gunung Api Banda Naira, Maluku, 18 Mei 2016. Wisatawan yang ingin menikmati wisata alam bawah laut di bawah gunung Api Banda dan berkeliling Pulau cukup menyewa kapal dengan harga 600 ribu rupiah perharinya. TEMPO/Iqbal Lubis
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
