Pentas Wayang Kulit Semalam Suntuk dengan Lakon Amarta Binangun

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Perbesar

Pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Perbesar

Pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Perbesar

Pesinden disabilitas Savia Aulia Rchmawati ikut memeriahkan pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono

Perbesar

Penonton dengan antusias menonton pentas wayang kulit dengan lakon Amarta Binangun dengan dalang Ki Cahyo Kuntadi di Taman Lingkar Perpustakaan Pusat Universitas Indonesia, Depok, Sabtu, 5 Oktober 2024. Pentas ini merupakan bagian dari Festival Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Universitas Indonesia 2024. TEMPO/Gunawan Wicaksono