Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala kantor Imigrasi Kelas I Mataram - Nusa Tenggara Barat (NTB), Kurniadie, tiba di gedung KPK setelah terjaring operasi tangkap tangan (OTT), di Jakarta, Selasa, 28 Mei 2018. Kurniadie terjaring OTT pada Senin malam, 27 Mei 2018 di salah satu kedai kopi di pusat perbelanjaan Kota Mataram. TEMPO/Imam Sukamto
Kepala kantor Imigrasi Kelas I Mataram - NTB, Kurniadie, bersiap menjalani pemeriksaan setelah terjaring OTT, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2018. Kurniadie ditangkap bersama tujuh orang lainnya dan dari tangannya KPK menyita ratusan juta rupiah yang diduga terkait kasus suap pengurusan izin tinggal warga negara asing (WNA). ANTARA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kepala kantor Imigrasi Kelas I Mataram - NTB, Kurniadie menutupi wajahnya saat bersiap menjalani pemeriksaan setelah terjaring OTT, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2018. Selain Kurniadie, penyidik KPK berhasil mengamankan Kepala Seksi Inteldakim Kanim Kelas I Mataram Yusriansyah Fazrin, seorang staf Imigrasi Ayub Abdul Muqsith, dan tiga orang pihak swasta. TEMPO/Imam Sukamto
Kepala kantor Imigrasi Kelas I Mataram - NTB, Kurniadie bersiap menjalani pemeriksaan setelah terjaring OTT, di gedung KPK, Jakarta, Selasa, 28 Mei 2018. Kurniadie tiba di KPK dengan tangan diborgol. ANTARA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini