Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Para penumpang yang telantar memadati lobi Bandara Internasional Ninoy Aquino lebih dari 24 jam setelah XiamenAir, sebuah pesawat penumpang Boeing dari Cina, tergelincir di landasan ketika mendarat di bawah hujan deras di Kota Pasay, Manila, Filipina, Sabtu, 18 Agustus 2018. Kecelakaan itu memaksa penutupan landasan internasional dan ribuan penumpang internasional telantar. (AP Photo/Bullit Marquez)
Para penumpang yang telantar memadati lobi Bandara Internasional Ninoy Aquino setelah XiamenAir tergelincir dari landasan ketika mendarat di bawah hujan deras di Kota Pasay, Manila, Filipina, Sabtu, 18 Agustus 2018. Boeing yang tergelincir tersebut membawa 157 penumpang dan delapan kru. (AP Photo/Bullit Marquez)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Beberapa penumpang yang telantar tidur di lantai, sementara ribuan lain menunggu untuk <i>check-in</i> setelah maskapai XiamenAir tergelincir dari landasan ketika mendarat di Bandara Internasional Ninoy Aquino di Kota Pasay, Manila, Filipina, 18 Agustus 2018. XiamenAir tergelincir karena mengalami kerusakan pada mesin. (AP Photo/Bullit Marquez)
Ribuan penumpang telantar di lobi Bandara Internasional Ninoy Aquino setelah maskapai XiamenAir tergelincir dari landasan ketika mendarat di Kota Pasay, Manila, Filipina, 18 Agustus 2018. (AP Photo/Bullit Marquez)
Ribuan penumpang telantar di lobi Bandara Internasional Ninoy Aquino setelah maskapai XiamenAir tergelincir dari landasan ketika mendarat di Kota Pasay, Manila, Filipina, 18 Agustus 2018. (AP Photo/Bullit Marquez)
Pesawat penumpang Boeing 737-800 XiamenAir diangkat setelah tergelincir di landasan internasional Bandara Internasional Ninoy Aquino, Manila, Filipina, Sabtu, 18 Agustus 2018. (MIAA Media Affairs via AP)
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini