Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Selain pernak-pernik dekorasi, hidangan khas juga kerap tersaji saat perayaan Natal. Di Indonesia sendiri ada beragam hidangan makanan khas Natal sesuai dengan daerahnya masing-masing. Hidangan tersebut memiliki cita rasa berbeda mulai dari rasa pedas hingga manis. Lantas, apa saja menu makanan khas natal di Indonesia?
Menu Makanan Khas Natal
Dilansir dari laman Good House Keeping, Swedia memiliki hidangan khas Natal berupa salmon, bakso dan julbord. Sementara di Jepang, lebih suka dengan ayam goreng KFC. Lalu, Venezuela memiliki menu halleca yang dibungkus daun pisang sebagai hidangan lengkap di hari Natal. Lalu, bagaimana di Indonesia? Dilansir dari berbagai sumber, berikut ini 10 makanan khas Natal di Indonesia:
1. Ikan Kuah Kuning
Makanan khas Natal pertama Ikan Kuah Kuning dari Ambon. Menu ini menjadi hidangan andalan yang tak boleh terlewatkan saat perayaan Natal. Biasanya ikan tongkol akan dimasak dengan kunyit dan rempah-rempah lalu disajikan bersama papeda yang terbuat dari sagu.
2. Ayam Rica-rica
Ayam rica-rica juga termasuk makanan khas hari Natal dari Manado. Makanan ini memiliki rasa pedas nan nikmat dan menjadi hidangan yang paling ditunggu saat perayaan Natal.
3. Babi Panggang Karo
Ketika berada Sumatera Utara, jangan terkejut dengan sajian Babi Panggang Karo saat perayaan Natal. Rasa makanan ini sangat lekat dengan bumbu kecap manis, daun serai dan bawang putih yang akan menggoda lidah Anda.
4. Ikan Bumbu Arsik
Merayakan Natal di Sumatera Utara bukan hanya dengan sajian Babi Panggang Karo, tetapi juga ada Ikan Bumbu Arsik. Ikan Mas yang disajikan dengan bumbu rempah-rempah, asam patikala, andaliman, bunga kecombrang dan lokio tentu sangat nikmat dan patut dicoba.
5. Klappertaart
Makanan khas Natal di Indonesia selanjutnya, yakni Klappertaart. Klappertaart merupakan menu khas Manado yang terbuat dari telur, tepung terigu, gula mentega, kelapa, susu serta taburan bubuk kayu manis. Kue ini disajikan dengan taburan almond diatasnya serta memiliki tekstur yang lembut.
6. Ayam Budu-budu
Ayam budu-budu adalah makanan khas di Indonesia yang berasal dari Makassar. Ayam budu-budu sering kali disajikan pada saat perayaan hari Natal. Bahan dasar ayam Budu-budu terbuat dari ayam yang dibumbui asam jawa, jeruk nipis, jahe dan daun bawang.
7. Kue Bagea
Kue ini tak pernah terlewat saat momen hari Natal. Makanan khas Nusa Tenggara Timur (NTT) ini terbuat dari kacang tanah, kacang kenari dan sagu. Kue Bagea sangat renyah, lumer dan gurih saat dimakan.
8. Kue Lapet
Kue selanjutnya di Hari Natal yakni Kue Lapet. Kue yang berasal dari Tapanuli ini identik bungkus daun pisang. Bahannya terbuat dari gula aren, tepung beras dan kelapa parut.
9. Sup Brenebon
Sup Brenebon merupakan makanan dari Minahasa, Sulawesi Utara. Makanan ini selalu disajikan juga pada saat perayaan Natal. Sup Brenebon terasa nikmat dengan bahan rempah-rempah seperti cengkeh dan pala serta kuah kaldu daging dan sayuran.
10. Pa’piong
Pa'piong merupakan menu makanan khas Suku Toraja di Sulawesi Selatan dan menjadi hidangan andalan saat perayaan Natal. Pa'piong berbahan dasar dari daun miana yang dicampur dengan daging babi atau ayam, serta rempah-rempah lainnya. Uniknya proses memasak Pa'piong melalui proses bambu yang dibakar.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
ADI NUR VIANTO
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu.