Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kulit lutut mungkin sering diabaikan dalam hal perawatan kulit sehingga sering terlihat jauh berbeda dengan kulit di area lainnya, misalnya lebih gelap atau lebih berkerut. Bukan hal aneh jika memiliki kulit bertekstur alias tidak mulus di bagian tubuh mana pun. Tapi mungkin itu bisa menimbulkan rasa tidak percaya diri bagi sebagian orang.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lutut yang gelap dengan tekstur crepey dan kendur adalah masalah paling umum yang dialami orang, kata ahli bedah kulit dan pendiri Spectrum Skin and Laser, Jeremy Brauer.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Kulit 'keriput' umumnya digunakan untuk menggambarkan kulit menua yang telah kehilangan elastisitasnya, seringkali dengan kerutan," kata dia.
Akar penyebabnya adalah hilangnya kolagen dan elastin, yang secara alami terjadi seiring bertambahnya usia, tetapi dapat diperburuk oleh paparan sinar UV, stresor lingkungan, kerusakan pelindung kulit, dan peradangan pada kulit.
Inilah tips merawat kulit crepey di lutut yang disarankan Brauer.
1. Lindungi kulit
Tidak ada yang lebih proaktif daripada tabir surya. Melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV tidak hanya akan menyelamatkan dari penyakit kulit yang serius, tetapi juga akan membantu kulit terlihat lebih muda lebih lama. Kerusakan akibat sinar matahari adalah sumber dari sekitar 80 persen tanda-tanda penuaan kulit yang terlihat.
2. Gunakan vitamin C & E
Vitamin C dan E bekerja sama untuk mendukung produksi kolagen alami tubuh. Vitamin C sebenarnya merupakan bagian penting dari proses sintesis kolagen (tubuh benar-benar tidak dapat memproduksi kolagen tanpa itu). Tetapi tubuh tidak memproduksinya secara alami. Ini berarti kita perlu melihat ke sumber eksternal, seperti topikal.
Vitamin E berperan penting dalam proses ini, karena bekerja secara sinergis dengan vitamin C untuk membuat antioksidan lebih efektif dan membantu menstabilkannya.
"Antioksidan tertentu bersifat sinergis," kata dokter kulit bersertifikat Julia T. Hunter, pendiri Wholistic Dermatology di Beverly Hills tentang bahan tersebut. "Itu memperkuat satu sama lain, meregenerasi satu sama lain, dan bertahan lebih lama di dalam tubuh, sehingga lebih banyak tersedia di kulit."
Gunakan losion tubuh yang diformulasikan dengan vitamin C dan E, atau mencari sumber alami seperti mentega biji mangga.
3. Gunakan produk pengencang
Untuk langkah ekstra, produk pengencangan tubuh dapat membantu meningkatkan produksi kolagen di area tersebut. Ini biasanya diformulasikan dengan retinol atau asam glikolat, yang keduanya memiliki penelitian yang menunjukkan bahan tersebut dapat meningkatkan kadar kolagen di kulit.
Namun, ini tidak boleh digunakan setiap hari karena keduanya dapat mengganggu dan merusak pelindung kulit jika digunakan secara berlebihan.
Tekstur crepey sangat umum di area lutut, tetapi ada beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk mengencangkan kulit jika mau.
MIND BODY GREEN
Pilihan Editor: 3 Kebiasan Sehari-hari untuk Mencegah Kulit Crepey