Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

4 Gaya Hidup untuk Hindari Risiko Kanker Hati

Penyakit kanker hati masuk sebagai peringkat kedua di dunia yang paling banyak merenggut nyawa. Bagaimana bisa mencegahnya?

23 Januari 2024 | 12.15 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - National Library of Medicine menyebut penyakit kanker hati sebagai peringkat kedua di dunia yang paling banyak merenggut nyawa. Pria memiliki risiko besar untuk terkena penyakit ini salah satunya karena gaya hidup yang kurang sehat. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengacu pada Cancer Hospital Wattanosoth, 4 gaya hidup berikut ini akan menyelamatkan manusia dari risiko kanker hati.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Mengganti Kebiasaan Minum Alkohol dengan Air Putih

Hati merupakan organ penting manusia yang menetralisir racun, memfilter senyawa, mengatur hormon, hingga terjadinya metabolisme di dalam tubuh. Salah satu zat yang dapat merusak fungsi hati yakni asetaldehida yang terdapat pada minuman beralkohol. Alkohol sering disebut sebagai minuman pemicu kanker hati yang banyak menyerang kalangan pria. Untuk itu lebih baik jika mengganti kebiasaan dengan rajin konsumsi air putih, dan berhenti minum alkohol.

2. Jangan Minum Obat Farmasi Jika Tidak Sakit Berat

Kebiasaan sering mengonsumsi obat untuk demam, flu, dan batuk selain merusak ginjal juga dapat merusak sel-sel pada organ hati. Sebaiknya gunakan obat tradisional seperti teh herbal, jamu, ataupun ekstrak buah untuk pengobatannya. Terlalu banyak zat asing yang diserap oleh hati membuat fungsi-fungsi selnya melemah hingga pertumbuhan tak terkontrol yang berisiko besar terjadi kanker.

3. Kurangi Konsumsi yang Mengandung Lemak Jenuh

Kopi, makanan manis, gula, daging berlemak adalah yang sulit dicerna tubuh dan banyak mengendap di dalam hati sebagai tempat terjadinya metabolisme. Kesehatan hati juga terganggu ditandai dengan rasa kembung yang terlalu sering terjadi pada pencernaan manusia. Sehingga harus lebih selektif dalam memilah menu makan serta minuman yang hendak dikonsumsi.

4. Rajin Konsumsi Suplemen untuk Hati

Umumnya suplemen yang kaya akan vitamin C, D, dan E sangat diperlukan oleh organ hati, maka pilihlah suplemen yang tinggi akan kadar-kadar tersebut. Lebih baik lagi jika suplemen direkomendasikan oleh dokter yang mengetahui kondisi tubuh. Rajin konsumsi suplemen akan membantu menjaga kesehatan jantung dari dalam.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus