Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kanker payudara menjadi salah satu jenis kanker penyumbang angka kematian yang tinggi di Indonesia. Menurut laporan Globocan dari World Health Organization (WHO), pada 2020 terdapat 68.858 kasus baru kanker payudara di Indonesia. Sementara itu, jumlah kematian akibat kanker payudara mencapai lebih dari 22 ribu jiwa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Penyakit kanker payudara bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti faktor keturunan, lingkungan serta pola hidup tidak sehat misalnya kebiasaan merokok. Secara umum kanker payudara kebanyakan menyerang wanita, tapi tidak menutup kemungkinan laki-laki juga bisa terserang kanker payudara. Mengutip dari breastcancer.org, kasus kanker payudara pada pria memakan sekitar satu persen dari total kasus kanker payudara.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Dikutip dari laman resmi Kemenkes, kanker payudara bisa dideteksi secara dini sebelum terlambat. Apalagi sekitar 43 persen kematian akibat kanker bisa dikalahkan apabila pasien rutin melakukan deteksi dini dan menghindari faktor risiko penyebab kanker. Ada dua metode yang bisa dilakukan untuk deteksi dini kanker payudara yakni metode SADANIS (Pemeriksaan Payudara Secara Klinis) dan SADARI (Pemeriksaan Payudara Sendiri).
Hal paling umum untuk deteksi dini kanker payudara adalah dengan melakukan pemeriksaan secara mandiri dengan cara meraba payudara sendiri. Apabila menemukan benjolan atau perubahan pada payudara, disarankan untuk segera berkonsultasi dengan dokter spesialis kanker atau onkolog. Hal itu bisa membantu untuk mencegah sel kanker berkembang lebih ganas dan membantu untuk memperbesar peluang kesembuhan.
Selain itu, ada cara lain untuk mencegah kanker payudara dan mengurangi risiko timbulnya kanker payudara. Berikut adalah 5 cara mencegah kanker payudara menurut Kementerian Kesehatan RI.
Cara Mencegah Kanker Payudara
Beberapa studi menyebutkan bahwa kanker payudara erat kaitannya dengan faktor hormonal dan genetika. Namun perlu diingat, pencegahan kanker payudara yang paling utama adalah dengan menghindari faktor risiko kanker seperti hidup sehat dan menghindari asap rokok. Selain itu, ada 5 cara lain untuk mencegah kanker payudara, diantaranya:
1. Cek Kesehatan Secara Rutin
Cara pertama untuk melakukan pencegahan kanker payudara adalah dengan cek kesehatan secara rutin. Cek kesehatan secara rutin membantu untuk mengurangi risiko Kanker Payudara dan mencegah sel kanker menjadi ganas. Apalagi jika menemukan benjolan atau perubahan pada payudara saat melakukan deteksi dini. Disarankan untuk segera cek ke dokter untuk ditangani lebih lanjut.
2. Rajin Aktivitas Fisik
Rajin olahraga terbukti sangat bermanfaat bagi tubuh. Olahraga juga bisa membantu untuk mencegah kanker payudara. Sangat dianjurkan untuk berolahraga minimal 30 menit sehari agar tubuh menjadi bugar dan tentunya mengurangi risiko terkena penyakit kanker, terutama kanker payudara.
Dengan berolahraga, lemak dalam tubuh tidak akan menumpuk sehingga produksi hormon estrogen yang berlebihan tidak terjadi. Sebab sel kanker yang terpapar estrogen berlebih bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Maka dari itu, jangan lupa untuk olahraga minimal 30 menit sehari.
3. Diet Seimbang
Cara untuk mengurangi risiko kanker payudara salah satunya adalah dengan diet seimbang. Anda bisa mengkonsumsi buah dan sayur secara teratur agar tubuh tetap sehat dan bugar. Selain menyehatkan, diet seimbang juga tentunya bisa membantu untuk menurunkan berat badan.
Nutrisi dan vitamin yang terkandung dalam buah dan sayur bisa membantu untuk mencegah risiko kanker payudara. Untuk itu, mulai sekarang biasakan hidup sehat dengan diet seimbang. Kurangi makanan yang mengandung lemak jahat dan perbanyaklah konsumsi buah dan sayur.
4. Kelola Stres
Stres ternyata bisa memicu timbulnya kanker payudara. Mengelola stres bisa menjadi cara ampuh untuk mencegah risiko terkena kanker payudara. Ketika stress mulai melanda, cobalah untuk relaksasi otot dan pikiran sejenak agar stress bisa berkurang. Selain itu, jauhkan pikiran dari hal-hal yang mengkhawatirkan dan mengakibatkan stress. Berlibur atau rehat sejenak mungkin bisa membantu untuk mengelola stres.
5. Istirahat Cukup
Cara pencegahan kanker payudara yang terakhir adalah dengan istirahat yang cukup. Istirahat yang cukup memang sangat bermanfaat bagi tubuh. Bukan hanya tubuh saja, pikiran juga membutuhkan istirahat yang cukup. Dengan istirahat, maka stres bisa berkurang dan membantu untuk mengurangi risiko kanker payudara yang mematikan.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.
VIVIA AGARTHA F | RIZKY DEWI AYU | KEMKES.GO.ID