Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Eucalyptus, tumbuhan asal Australia ini tergolong dalam keluarga myrtle, bersama dengan beberapa tumbuhan lain, seperti coymbia. Karena kebakaran sering terjadi di hutan Australia, sebanyak tiga perempat hutan eucalyptus yang beradaptasi dengan api dan bertunas setelah kebakaran atau memiliki biji yang bertahan dari api.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Dilansir dari berbagai laman, eucalyptus telah ditanam di perkebunan negara lain. Sebagai tumbuhan yang berkembang biak cepat, eucalyptus memiliki kayu yang dimanfaatkan untuk produksi madu atau minyak esensial.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Menjadi bahan dalam banyak produk, eucalyptus dalam medicalnewstoday digunakan untuk mengurangi gejala batuk, pilek, dan hidung tersumbat. Hal ini juga diolah pada krim dan salep yang bertujuan menghilangkan nyeri otot dan sendi.
Manfaat Minyak Eucalyptus
Populer akan produk minyak eucalyptus atau sering disebut dengan minyak kayu putih, minyak ini diproses dari daun yang disuling dengan uap, untuk mengekstrak minyak. Kemudian, cairan tidak berwarna dengan aroma kayu yang kuat ini mengandung flavonoid dan tanin, flavonoid termasuk antioksidan nabati dan tanin dapat mengurangi peradangan.
Manfaat Minyak Eucalyptus
Menurut jurnal Clinical Microbiology & Infection menunjukkan bahwa minyak eucalyptus memiliki efek anti bakteri pada bakteri patogen di saluran pernapasan bagian atas, melipulit influenza. Sependapat dengan sebelumnya, Dr. Anita dalam medicienet, menemukan beberapa manfaat minyak eucalyptus untuk kesehatan, seperti:
1. Menghirup minyak eucalyptus membantu pemulihan indera penciuman pada orang dengan disomnia
2. Mengoleskan minyak ke berbagai area tubuh dapat mencegah penyebaran malaria, atau penyakit kulit lainnya
3. Memberikan efek penghilang rasa sakit melalui tindakan otak dan memblokir bahan kimia pada saraf.
4. Dapat menenangkan pasien sebelum menjalani operasi
Mengutip dari everydayhealth, penggunaan minyak eucalyptus harus dipertimbangkan dengan hati-hati dan hanya dalam dosis kecil, terutama anak-anak dan orang tua. Seringkali orang melihat eucalyptus sebagai pengobatan herbal yang tidak berbahaya, namun berdiskusi dengan penyedia layanan kesehatan selalu dianjurkan sebelum menggunakannya.
Selain minyak, eucalyptus ditemukan dalam penggunaan rumah tangga dalam produk sabun dan pembersih, penghilang noda, pembersih karpet, pencuci pakaian, semprotan taman. Di Australia, pohon eucalyptus juga dimanfaatkan sebagai kayu untuk bangunan dan penggunaan tidak mengakibatkan deforestasi.
Hutan eucalyptus menjadi habitat koala dan burung yang menyediakan antioksidan dan mineral berharga lainnya. Beberapa peternak menggunakan daun eucalyptus untuk melapisi sarang burung.
BALQIS PRIMASARI
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.