Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Bahaya Minum Air Tebu Berlebihan, Batuk sampai Berat Badan Naik

Mengonsumsi glukosa dalam jumlah terkontrol dan alami memang bagus, seperti minum air tebu. Namun, konsumsi berlebihan juga berbahaya bagi tubuh.

24 Februari 2023 | 23.16 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi air tebu (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Siapa yang tidak mengenal tanaman tebu? Tanaman ini terkenal karena menjadi sumber glukosa alami yang bisa dinikmati secara langsung atau diperas terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip buku Teknik Budidaya Tebu oleh Cak Thoriq, air tebu sebanyak 28,35 gram mengandung energi 26,56 kkal, karbohidrat sebanyak 27,52 gram, protein 0,27 gram, kalsium 11,26 miligram, zat besi 0,37 miligram, potassium 31,96 miligram, serta sodium 17,01 miligram. Selain itu air tebu juga memiliki beberapa manfaat bagi Kesehatan. Namun, apabila mengonsumsinya dalam jumlah banyak atau berlebihan ternyata juga tidak baik bagi kesehatan. Berikut penjelasannya. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Penderita diabetes sebaiknya hindari air tebu
Walaupun tebu ermasuk gula alami, bukan berarti aman bagi penderita diabetes. Justru kandungan gula dalam air tebu sangat berbahaya bagi penderita diabetes karena bisa membuat kadar gula dalam tubuh semakin melonjak tajam. Anda bisa mengganti rasa manis dengan alternatif lain, seperti air madu, air kelapa, atau infused water. Alternatif minuman ini aman dan tidak membuat gula darah melonjak.

2. Menaikkan berat badan
Jika sering mengonsumsi minuman ini, apalagi dalam jangka waktu panjang, kemungkinan akan menyebabkan berat badan mudah naik dan kegemukan. Hal ini terjadi karena rasa manis yang berlebihan menyebabkan orang merasa lebih sering lapar sehingga berat badan juga lebih mudah naik.

3. Menyebabkan sariawan
Jika minum air tebu langsung dari batang berisiko terjadi sariawan karena serabut halus yang ada pada tebu ketika digigit bisa menimbulkan gesekan antara bibir dan serabut tebu. Inilah yang akan membuat iritasi atau luka yang bisa memunculkan sariawan.

4. Penyebab sakit perut
Efek lain yaitu bisa menyebabkan sakit perut jika air tersebut sudah terkontaminasi kotoran, debu, atau bakteri. Jika pencernaan telah terganggu oleh bakteri tersebut maka kemungkinan terjadinya sakit perut seperti diare. 

5. Lebih mudah haus
Air tebu juga bisa membuat cepat haus sehingga orang bisa merasa pahit dan kering dalam mulut. Hal ini terjadi karena air tebu sendiri lebih manis daripada rasa gula. Akibatnya rasa haus juga akan lebih sering terasa jika mengonsumsi air tebu secara berlebihan.

6. Bisa menyebabkan batuk berdahak
Ada saja penjual air tebu yang juga mencampurkan tambahan gula ke dalamnya. Hal inilah yang menyebabkan anak menjadi lebih mudah batuk berdahak sebab kerongkongan mengalami iritasi yang ditandai gatal dan serak.  Oleh karena itu, dari beberapa efek samping tersebut, ada beberapa solusi yang bisa dilakukan jika ingin mengonsumsi air tebu.

  • Pastikan air tebu tidak ditambah pemanis buatan kecuali madu.
  • Tidak meminum air tersebut jika sudah ada dalam gelas selama lebih dari tiga hari.
  • Pastikan penyimpanan tebu higienis dan terhindar dari kotoran atau bakteri.
  • Konsumsi dengan porsi yang wajar.

AWALIA RAMADHANI (CW)

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus