Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Cindy telentang di kasur. Perutnya terbuka. Tubuh bagian atasnya ditutupi sehelai handuk. Di sebelah atas pusarÂnya, sejarak tiga jari tangan Cindy, dokter Revina membuat titik kecil dengan pensil alis. Titik yang sama dibuat di bawah dengan jarak empat jari. Sesaat kemudian, Revina bersiap menusukkan jarum di titik-titik di perut Cindy, seraya memberi aba-aba: "Tarik napas, satu..., dua..., tiga...." Lalu, clep! Jarum itu menancap di kedalaman sekitar satu sentimeter pada kulit perut perempuan berusia 26 tahun tersebut.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo