Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Berlebihan Minum Teh, Hati-Hati dengan 4 Efek Samping Berikut

Minum teh punya banyak manfaat kesehatan, tapi harus waspada pula jika mengonsumsinya berlebih. Ini 4 efek sampingnya.

13 November 2022 | 10.01 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi teh chamomile. Pixabay.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Teh adalah salah satu minuman yang dikenal karena manfaatnya. Teh sudah dimanfaatkan sejak ribuan tahun lamanya karena kemampuannya sebagai obat herbal, khususnya dalam pengobatan tradisional masyarakat Cina dan Jepang. Selain itu, melansir senchateabar.com, sejumlah manfaat lain yang dimiliki teh, mulai dari kontrol berat badan, tingkatkan energi, hingga menjaga kesehatan jantung.

Meskipun dikemas dengan segudang manfaat yang baik untuk tubuh, tetapi teh juga tidak luput dari efek samping yang menyertainya. Minum teh yang terlalu banyak, melebihi 710-950 ml, dapat mengganggu kinerja dan fungsi tubuh.

Baca: Betulkah Minum Teh dan Air Jahe Mampu Meredakan Sakit Kepala

Efek Samping Berlebih Minum Teh

Berikut adalah empat efek samping dari minum terlalu banyak teh:

1. Hambat penyerapan zat besi dalam tubuh

Melansir eatthis.com, teh adalah sumber yang kaya dari kelas senyawa yang disebut tanin. Namun, jumlah tanin yang berlebih oleh tubuh dapat mengurangi jumlah zat besi yang diserap oleh sistem pencernaan karena tanin dalam teh bersifat pengikat atau penghambat zat besi.

2. Gangguan tidur

Dilansir timesofindia.indiatimes.com, teh secara alami mengandung kafein, senyawa yang dapat menghambat produksi melatonin sehingga menyebabkan kualitas tidur yang buruk. Melatonin adalah hormon yang memberi sinyal pada otak bahwa sudah waktunya untuk tidur. Kandungan kafein yang berlebih dalam tubuh bisa mengganggu pola tidur yang dapat berujung gangguan kesehatan lainnya, seperti kelelahan, gangguan memori, dan risiko obesitas.

3. Tingkatkan risiko kanker kerongkongan

Minum teh yang terlalu panas dengan perkembangan kanker kerongkongan, terutama pada orang yang merokok dan minum alkohol. Melansir healthline.com, diperkirakan bahwa teh panas dengan suhu 60–65°C. dapat membuat sel-sel yang melapisi kerongkongan menjadi pucat dan lebih rentan terhadap kerusakan akibat zat penyebab kanker. Ketika konsumsi teh hangat, penting untuk membiarkannya dingin hingga di bawah 60°C. 

4. Mual

Senyawa tertentu dalam teh dapat menyebabkan mual, terutama bila dikonsumsi dalam jumlah banyak atau saat perut kosong. Hal ini karena sifat astringen tanin juga dalam teh dapat mengiritasi jaringan pencernaan sehingga  menyebabkan gejala tidak nyaman, seperti mual atau sakit perut.

NAOMY A. NUGRAHENI 

Baca juga: Gemar Minum Teh, Ketahui 7 Efek Samping Konsumsi Teh

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus