Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Dokter THT Ingatkan Gangguan Pendengaran Akibat Pakai Headphone

Dokter THT menjelaskan kebiasaan mendengarkan musik dengan suara keras menggunakan earphone dapat memicu gangguan pendengaran.

5 April 2024 | 12.31 WIB

Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com
Perbesar
Ilustrasi wanita mendengarkan musik di kafe. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menunjukkan 1,1 miliar orang berusia muda berisiko mengalami gangguan pendengaran karena terlalu sering mendengarkan musik. Spesialis telinga, hidung, tenggorokan, kepala, dan leher di Rumah Sakit Umum Daerah Mampang Prapatan Jakarta, Shofiah Sari, menjelaskan kebiasaan mendengarkan musik dengan suara keras menggunakan earphone atau headset dapat memicu gangguan pendengaran.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Semakin kencang suaranya, semakin lama memakai headset atau earphone, juga semakin meningkatkan risiko gangguan pendengaran atau tuli pada telinga," katanya dalam acara diskusi media di Jakarta, Kamis, 4 April 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Risiko pada pengguna earphone itu bergantung dari volumenya. Ini penting, jangan kekencangan. Lalu fitur keamanan, tentu kalau earphone yang harganya murah berbeda dengan yang lebih mahal, itu juga harus jadi perhatian," lanjutnya.

Saraf telinga rusak
Shofiah menuturkan kebiasaan mendengarkan musik, konser, atau siaran pertandingan bersuara keras dalam waktu lama ketika sedang menyetir kendaraan atau tidur membuat saraf telinga terus aktif bekerja tanpa henti sehingga berpotensi mengalami kerusakan. Bila kebiasaan tersebut terus berlanjut dalam waktu lama maka dapat menimbulkan gangguan pendengaran seperti tidak dapat mendengar dengan jelas, mengalami distorsi suara, hingga telinga berdengung sampai merasa sakit.

Ia pun membagikan cara untuk menjaga indera pendengaran, antara lain dengan selalu mengecek volume suara pada ponsel atau earphone dan menghindari lingkungan yang bising. Mereka yang harus berada di lingkungan bising dalam waktu lama sebaiknya menggunakan penutup telinga untuk membantu meredam suara.

"Kalau lagi di konser, kita bisa keluar 5-10 menit dari ruangan agar telinga bisa istirahat sebentar. Di konser juga jangan dekat-dekat dengan speaker," sarannya. "Terakhir, tentu jangan lupa memeriksa kondisi pendengaran secara berkala melalui audiometri."

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus