Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Suntik DNA salmon semakin populer di kalangan orang-orang yang gemar perawatan wajah. Terdapat klaim bahwa suntikan DNA salmon dapat memberikan berbagai manfaat untuk kulit wajah, seperti mengurangi keriput, meningkatkan kelembaban, dan memperbaiki tekstur kulit. Menurut artikel ilmiah berjudul Polydeoxyribonucleotide: A promising skin anti-aging agent, prosedur suntik DNA salmon melibatkan injeksi asam nukleat dari DNA salmon yang diisolasi dari ikan salmon. Asam nukleat ini diyakini dapat membantu meregenerasi kulit dan meningkatkan produksi kolagen dan elastin. Kolagen dan elastin adalah protein yang membantu menjaga kekuatan dan elastisitas kulit.
Akan tetapi, sebelum memutuskan untuk melakukan tindakan perawatan wajah ini, penting untuk memahami efek samping suntik DNA salmon.
Efek samping suntik DNA salmon
Efek dari prosedur suntik DNA salmon masih menjadi kontroversi di antara para ahli. Sebuah hasil studi yang disiarkan dalam "Journal of Cosmetic Dermatology" menunjukkan bahwa suntikan DNA salmon dapat membantu meningkatkan produksi kolagen dan elastin.
Akan tetapi, studi ini hanya dilakukan pada 20 orang dan perlu dilakukan penelitian yang lebih besar dan lebih ketat untuk mengonfirmasi hasilnya.
Beberapa orang mengalami efek samping setelah melakukan prosedur suntik DNA salmon. Efek samping yang paling umum adalah kemerahan, bengkak, dan rasa sakit di area yang disuntikkan. Namun, efek samping ini biasanya bersifat sementara dan hilang dalam beberapa hari.
Sejumlah dokter meragukan klaim tersebut, Steven H. Dayan, seorang dokter bedah plastik dan rekonstruksi di Chicago misalnya, berpendapat prosedur suntik DNA salmon tidak sepenuhnya aman. Dia menyatakan bahwa injeksi asam nukleat dapat menyebabkan reaksi inflamasi dan bahkan dapat memicu kanker kulit.
Meskipun begitu, banyak klinik kecantikan dan dokter kulit masih merekomendasikan prosedur suntik DNA salmon untuk perawatan wajah. Mereka mengklaim bahwa prosedur ini dapat membantu merangsang pertumbuhan sel kulit baru dan meningkatkan tekstur kulit.
Namun, sebelum melakukan tindakan ini, penting untuk berkonsultasi dengan dokter kulit terlebih dahulu. Dokter kulit dapat memberikan informasi yang lebih rinci tentang efek samping dan manfaat dari prosedur suntik DNA salmon, serta membantu menentukan apakah prosedur ini cocok untuk kondisi kulit seseorang.
Secara keseluruhan, prosedur suntik DNA salmon dapat memberikan manfaat bagi kulit wajah, seperti meningkatkan kelembaban, mengurangi keriput, dan memperbaiki tekstur kulit. Namun, efek samping dan risiko potensial perlu diperhatikan sebelum memutuskan untuk melakukan prosedur ini.
Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter kulit untuk memutuskan apakah suntikan DNA salmon adalah pilihan terbaik untuk merawat kulit wajah Anda.
PUTRI SAFIRA PITALOKA
Pilihan Editor: Manfaat Suntik DNA Salmon untuk Perawatan Kulit Wajah
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini