Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Gejala Gangguan Skizotipal, Mengapa Sulit Menjalin Interaksi Sosial?

Gangguan skizotipal cenderung menganggap takhayul atau pikiran paranoia secara sangat serius

11 Oktober 2022 | 17.23 WIB

Ilustrasi wanita menyendiri. Unsplash.com/Toa Heftiba
Perbesar
Ilustrasi wanita menyendiri. Unsplash.com/Toa Heftiba

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Gangguan skizotipal kondisi kepribadian yang rentan menyebabkan orang dianggap berperilaku aneh. Perilaku dan pola pikirnya dianggap tak biasa oleh orang lain atau berkepribadian eksentrik.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Mengutip publikasi What Is Schizotypal Personality Disorder? dalam Verywell Mind, orang yang gangguan skizotipal cenderung menganggap takhayul atau pikiran paranoia secara sangat serius. Dampak gangguan kepribadian ini berakibat sulit menjalin hubungan dekat di dengan orang lain.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ada beberapa gejala yang dapat menunjukkan seseorang mengalami skizotipal, dikutip dari Healthline.

1. Pemikiran atau perilaku yang dianggap aneh
2. Keyakinan yang tidak biasa
3. Ketaknyamanan dalam situasi sosial
4. Kurangnya emosi atau respons emosional
5. Ucapan yang mungkin tidak jelas atau bertele-tele
6. Tidak memiliki teman dekat
7. Kecemasan sosial yang ekstrem
8. Paranoia
9. Cenderung menjalani kehidupan menyendiri

Kondisi skizotipal

Kondisi schizotypal personality disorder menampilkan perilaku dan ucapan aneh. Mengutip dari WebMD, skizotipal STPD  seperti kondisi ringan dari skizofrenia, misalnya seperti cara mengekspresikan emosi, memahami realitas, dan berhubungan dengan orang lain.

Orang skizotipal menganggap dirinya punya kekuatan khusus atau kontrol magis. Misalnya menganggap bisa mengendalikan orang lain, seperti menyuruh berangkat kerja lebih awal, karena akan ada sesuatu yang buruk. Bisa juga sebaliknya, menganggap diri mampu mencegah hal buruk terjadi seperti saran yang dikatakan

Orang yang mengalami gangguan kepribadian skizotipal rentan mengalami tekanan yang intens dalam situasi sosial. Misalnya, sulit menjalin atau mempertahankan hubungan dekat dengan orang lain, karena dianggap aneh ihwal interaksi dan perilaku sosial.

.

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus