Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Hati-hati Zat Berbahaya pada Pasta Gigi, Apa Saja?

Pasta gigi tentu punya manfaat untuk membersihkan hingga memutihkan gigi. Namun, harus waspada pula dengan beberapa kandungan zat berbahaya lainnya.

1 Juni 2021 | 11.37 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi pasta gigi (Pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Di Indonesia pasta gigi kerap disebut odol. Tahukah Anda bahwa sebenarnya odol merupakan salah satu merek pasta gigi asal Jerman. Pasta gigi sendiri adalah pasta yang dipakai untuk membersihkan gigi, pasta tersebut diaplikasikan dengan sikat gigi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Khasiatnya bukan hanya membersihkan, beberapa pasta gigi bisa membantu memutihkan, merawat kesehatan gigi dan mulut dan tentunya membuat nafas menjadi segar. Sayangnya beberapa bahan pasta justru berbahaya, alih-alih menyehatkan malah menimbulkan masalah kesehatan jangka panjang.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Salah satu bahan yang harus diwaspadai adalah kandungan detergen pasta gigi bernama SLS, atau sodium lauryl sulfate. Zat satu ini berfungsi menghasilkan banyak busa untuk meluruhkan plak dan kotoran yang menempel di gigi. Tak hanya itu, SLS juga dapat memutihkan gigi dan membuat mulut bersih dan segar.

Penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Dentistry Norwegia menyebutkan bahwa bahaya SLS secara khusus dapat menghambat fungsi mineral fluoride untuk mencegah gigi berlubang. Parahnya lagi dergen pasta gigi berisiko menyebabkan iritasi pada jaringan lunak dalam rongga mulut dan apabila tertelan dapat bertahan dalam tubuh hingga 5 hari kemudian seiring waktu menumpuk dalam jantung, hati, paru-paru, bahkan otak. Zat ini aman dengan batasan di bawah 0,5 persen.

Selain detergen, beberapa senyawa bahan kimia berbahaya juga bisa ditemui dalam produk pasta gigi, seperti karagenan, pengental berbahan rumput laut ini ternyata bisa menyebabkan peradangan usus dan mempengaruhi tumbuhnya sel kanker pada tubuh. Adapula zat Diethanolamine (DEA), bahan berbahaya yang jika bereaksi dengan senyawa lain yang mampu menghasilkan kanker hati.

Selanjutnya fluoride, apabila tertelan dapat menyebabkan kanker tulang pada pria dan gangguan fungsi otak. Begitupun zat Formaldehyde-releasing, dapat menyebabkan iritasi pada kulit dan mulut hingga memicu alergi lainnya.

Bahan kimia berbahaya lainnya pada pasta gigi adalah paraben, bahaya zat ini bisa mengganggu endokrin dan menyebabkan kanker dan masalah reproduksi. Dan triklosan, bisa memicu banyak masalah kesehatan, mulai dari malformasi tulang hingga berbagai macam kanker seperti kanker payudara, ovarium, prostat dan testis.

RAUDATUL ADAWIYAH NASUTION

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus