Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Hindari Robekan Vagina saat Melahirkan, Rutin Lakukan Pijat Perineum pada Ibu Hamil

Lakukan pijat perineum jika ingin mengurangi robekan vagina saat melahirkan. Simak 4 manfaatnya

16 November 2022 | 15.54 WIB

Bayi laki-laki yang baru lahir Ivan,  menangis di sebelah ibunya saat mereka berlindung di ruang bawah tanah pusat perinatal, di Kyiv, Ukraina, 2 Maret 2022. Sejumlah ibu terpaksa melahirkan di bawah tanah saat suara sirene serangan udara terdengar di tengah invasi Rusia ke Ukraina. REUTERS/Valentyn Ogirenko
Perbesar
Bayi laki-laki yang baru lahir Ivan, menangis di sebelah ibunya saat mereka berlindung di ruang bawah tanah pusat perinatal, di Kyiv, Ukraina, 2 Maret 2022. Sejumlah ibu terpaksa melahirkan di bawah tanah saat suara sirene serangan udara terdengar di tengah invasi Rusia ke Ukraina. REUTERS/Valentyn Ogirenko

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Melahirkan merupakan proses penuh perjuangan. Saat melahirkan, ibu siap berkorban jiwa raga untuk melahirkan buah hati tercinta. Dalam proses persalinan, banyak yang menghindari episiotomi atau pembedahan untuk memperlebar jalan lahir melalui vagina.

Tindakan pembedahan itu memang sudah jarang dilakukan. Sebab, saat ini sudah ada cara untuk menghindari hal tersebut. Yaitu dengan pijat perineum.

Apa itu pijat perineum dan apa saja manfaatnya? 

Baca : 6 Olahraga Ringan untuk Ibu Pasca Melahirkan 

Mengutip dari Healthline, perineum adalah area jaringan antara vagina dan anus. Perineum menempel pada otot yang menopang organ reproduksi, usus, dan kandung kemih. 

Mengutip dari whattoexpect.com, piijat perineum merupakan peregangan lembut secara manual pada dasar panggul untuk mempersiapkan otot dan kulit antara vagina dan rektum untuk kelahiran bayi. Tujuan dari pijat ini adalah untuk mengurangi risiko sobek dan bekas luka saat melahirkan. 

Melansir dari Americanpregnancy.org, penelitian menunjukkan, pijat perineum secara teratur dalam 3 sampai 4 pekan terakhir kehamilan dapat meningkatkan peluang untuk melahirkan bayi secara normal tanpa merusak perineum. Dengan demikian, bisa menghindari kemungkinan robekan area dekat vagina.

Robekan perineum dan luka bedah episiotomi memerlukan jahitan. Sehingga, waktu pemulihan  menjadi lebih panjang. Luka itu perlu dihindari karena bisa menyebabkan nyeri, dan inkontinensia atau kesulitan mengontrol keluarnya urin dan feses. Bahkan urin dan feses bisa keluar saat bersin. Hal ini tentu  bisa berdampak negatif pada hidup ibu hamil setelah melahirkan. 

Manfaat Pijat Perineum

Baca : Tips Persiapan Melahirkan Normal 

Dirangkum dari Healthline, berikut manfaat pijat perineum :

1.Meningkatkan aliran darah 

Pijat perineum dapat meningkatkan aliran darah, membantu jaringan dan kulit meregang dengan lebih mudah, namun dengan sedikit rasa sakit saat melahirkan.

2. Menurunkan risiko sobek

Sekitar 1 dari 15 wanita yang rutin melakukan pijat perineum tidak memerlukan episiotomi atau sebaliknya mengalami robekan yang membutuhkan jahitan.

3. Menurunkan kebutuhan jahitan

Apabila pijatan perineum tidak mencegah robekan, sebuah penelitian mengatakan hal itu dapat mengurangi kebutuhan akan jahitan sebanyak 10 persen. Hal ini berarti memijat perineum dapat mengurangi robekan yang parah.

4. Membantu wanita yang memiliki jaringan parut

Ibu hamil yang pernah mengalami cedera sebelumnya atau memiliki perineum yang kaku (penari, penunggang kuda) mungkin merasa bahwa pijatan sangat bermanfaat. 

RINDI ARISKA 

Baca : Mengenal Metode Persalinan Hypnobirthing : Melahirkan dengan Lebih Tenang 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus