Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ingin Telur Awet? Coba Lakukan 4 Cara Ini

Agar masa simpan telur menjadi lebih panjang dan kualitas telur tetap baik, Anda bisa mencoba mengawetkan telur dengan cara ini

14 Maret 2023 | 18.39 WIB

Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com
Perbesar
Ilustrasi telur. Sumber: iStock/foxnews.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Telur segar adalah telur yang baru keluar dari induknya. Telur segar memiliki daya simpan yang pendek. Telur akan mengalami perubahan isi secara terus menerus sehingga kualitasnya akan menurun pula. Kecepatan penurunan ini dipengaruhi oleh kondisi awal, kondisi penyimpanan, kondisi suhu lingkungan, dan kelembapan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Untuk mempertahankan daya simpan telur sebagai bahan pangan berkualitas tinggi, hendaknya dilakukan pengawetan yang benar agar proses kerusakan telur dapat diperlambat. Dikutip dari buku Manfaat Ajaib Telur yang ditulis Risky Wulandari, berikut beberapa tips mengawetkan telur:

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

1. Penambahan garam pada telur 

Penambahan garam pada telur merupakan teknik yang digunakan untuk memperpanjang masa simpan telur. Teknik ini banyak digunakan oleh orang pedesaan. Menambahkan garam dapat meningkatkan tekanan osmotik dan menyebabkan plasmolisis pada mikroba, mengurangi daya kelarutan oksigen, dan dapat menghambat kerja enzim proteolitik sehingga telur tahan lebih lama. 

2. Penyimpanan telur pada suhu rendah 

Bila diletakkan pada suhu ruang, telur hanya akan bertahan selama 10-14 hari saja. Namun, bila disimpan dalam suhu rendah, telur dapat memperpanjang masa simpan telur. Perlu diperhatikan saat menyimpan telur dalam suhu rendah, jangan sampai isi telur ikut membeku sebab dapat menimbulkan pecahnya cangkang telur. 

3. Merendam dengan daun jambu biji 

Merendam telur dengan daun jambu biji disebut pula dengan teknik pemindangan. Teknik ini biasa digunakan pada telur ayam ras. Telur pindang merupakan produk olahan tradisional dengan penambahan kulit bawang merah, daun jambu biji, dan air teh. Dengan bahan tersebut, telur akan berwarna kecoklatan dan memiliki cita rasa yang khas. 

4. Merendam dalam larutan teh 

Daun teh dipercaya mengandung senyawa kimia tanin. Tanin dapat berikatan dengan albumin telur. Albumin telur adalah bagian dari telur yang kaya akan protein. Protein nantinya akan berikatan dengan catechin yang ada dalam teh dan membentuk senyawa kompleks stabil yang dapat memperpanjang masa simpan telur. Telur yang direndam dalam larutan teh dapat pertahan selama 6 minggu. 

MELINDA KUSUMA NINGRUM

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus