Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Istri Bintang Emon Disebut Positif Narkoba Setelah Konsumsi Obat Flu, Kok Bisa?

Bagaimana mungkin konsumsi obat flu bisa berdampak pada positif narkoba seperti yang dialami istri komika Bintang Emon?

26 April 2024 | 09.35 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Bintang Emon dan istrinya, Alca Octaviani. Foto: Instagram/@bintangemon

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Komika Bintang Emon sangat terkejut ketika mengetahui bahwa istrinya, Alca Octaviani, dinyatakan positif menggunakan narkoba setelah mengonsumsi obat flu. Hal ini terungkap ketika Alca menjalani pemeriksaan medis di sebuah laboratorium.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Alca memberitahu Bintang Emon melalui pesan singkat bahwa dirinya positif menggunakan narkoba karena obat flu. Percakapan mereka itu direkam dan dibagikan di akun Instagram Bintang Emon pada Kamis, 25 April 2024. Alca yang juga terkejut dengan hasil pemeriksaan tersebut ikut mentertawakannya. "Ngakak banget sumpah. Kek (kayak) tersangka di lab," tulis Alca kepada Bintang Emon.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Juara Stand Up Comedy Academy musim ketiga itu sampai memastikan kembali, "Positif narkoba?" kemudian Alca membalas dengan emotikon tertawa dan menuliskan, "Iyaaaaa ngakak."

Alca Octaviani menjelaskan sedikit tentang obat flu yang mengandung narkoba tersebut. Dia mengatakan bahwa obat tersebut dibeli atas saran dari apoteker. Beruntungnya, Alca membawa obat tersebut sebagai bukti. "Itu obat flu yang disarankan apoteker. Nalgestan atau apa yang disarankan bersama Actifed. Saat diperiksa, ternyata mengandung narkoba," tulis Alca kepada Bintang Emon.

Alca kemudian diminta untuk kembali melakukan pemeriksaan di lab pekan depan. Alca menggambarkan situasi di laboratorium sangat panik ketika dia dinyatakan positif narkoba. "Aku bener-bener bikin satu lab kebakaran jenggot," tulis Alca. "Kalo ngga (bawa obatnya) pasti digiring ke rehab."

Bintang Emon, yang dikenal sering bercanda, menjadikan momen ini sebagai bahan lawakan untuk pengikutnya di Instagram. "Hari ini Alca perlu medcheckup, dan dari situ diketahui bahwa Alca terkena pergaulan bebas tangerang kota. Tolong dibina pak @infobnn_prov_ntt," tulis Bintang Emon.

Seorang apoteker memberikan penjelasan tentang kejadian tersebut di kolom komentar. Bintang Emon memajukan komentar tersebut menjadi yang paling atas agar dapat dibaca oleh netizen.

"Beberapa senyawa obat bahkan obat bebas (logo hijau) dan terbatas (biru) memang memiliki kemiripan struktur kimia dengan senyawa narkotika bang Bintang. Alhasil bagian yang sama itu akan memberikan hasil positif jika diuji narkotika," tulis akun @apoteker_rahmato.

Apoteker juga menyarankan untuk menghentikan konsumsi obat setidaknya 2x48 jam sebelum melakukan pemeriksaan medis. Beberapa contoh obat yang mengandung narkotika adalah Dekstrometorfan di obat flu dan batuk, Pseudoefedrin untuk hidung tersumbat, Phentermine di obat obesitas, Ibuprofen di obat nyeri, Sertralin di obat depresi, dan lainnya.

Obat batuk dan flu bisa berakibat positif palsu pada tes narkoba

Tahukah Anda bahwa obat batuk dan flu yang biasa Anda konsumsi untuk meredakan sakit ternyata berpotensi menghasilkan hasil tes narkoba positif palsu? Hal ini disebabkan oleh beberapa kandungan dalam obat-obatan tersebut yang mirip dengan struktur kimia narkoba.

Dikutip dari Repository USU, obat batuk yang mengandung dextromethorphan (DXM), pseudoefedrin, dan diphenhydramine adalah beberapa contoh yang perlu diwaspadai. Konsumsi obat-obatan ini dapat menghasilkan efek serupa dengan narkoba, seperti efek halusinogenik, stimulan, dan sedatif, sehingga berpotensi memicu hasil tes positif palsu.

Meskipun tidak semua obat batuk dan flu akan berakibat demikian, penting untuk selalu berhati-hati dan berkonsultasi dengan dokter atau apoteker sebelum tes narkoba.

Berikut beberapa tips untuk menghindari hasil tes narkoba positif palsu. Pertama, informasikan semua obat yang Anda konsumsi, termasuk obat batuk dan flu, kepada pemberi tes narkoba. Kedua, hentikan konsumsi obat batuk dan flu beberapa hari sebelum tes. Terakhir, perbanyak minum air putih untuk membantu tubuh membersihkan obat dari dalam tubuh.

Dengan mengetahui informasi ini, Anda dapat lebih bijak dalam mengonsumsi obat dan mempersiapkan diri dengan baik sebelum menjalani tes narkoba.

MICHELLE GABRIELA | MARVELA

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus