Jangan Sepelekan, Berikut Bahaya AC Kotor

TEMPO.CO, Jakarta - Pendingin ruangan atau Air Conditioner (AC) yang kotor sangat berbahaya bagi penghuni ruangan.

AC kotor dapat menyebabkan polusi dan menjadi sarang berbagai kuman, jamur bahkan penyakit. Jamur - jamur yang terdapat pada AC, bila tersebar dapat menimbulkan infeksi pernapasan. 

Mengutip dari www.tonystephensrefrigeration.com.au, AC kotor dapat menimbulkan iritasi tenggorokan, batuk, mengi, dan hidung tersumbat. Jika merasakan salah satu dari gejala ini, mungkin sudah saatnya memeriksa filter AC.

Lalu, Mengapa AC bisa kotor? 

AC perlu menarik udara dari ruangan agar bisa membuat ruangan tetap dingin. Kotoran yang menumpuk pada ruangan dapat ikut terjerat dalam aliran udara AC, kotoran itu tertangkap dalam filter udara. 

Saat filter udara tersumbat, AC akan kehilangan kapasitas pendinginnya, udara menjadi beku dan mesin beroperasi dengan sangat keras dan tentunya berbahaya bagi kesehatan. 

Berikut bahaya AC kotor, untuk kesehatan : 

1. Alergi 

Baca : Tips Merawat AC

Hal - hal yang dapat memicu alergi antara lain serbuk sari tumbuhan, debu, dan zat lain di udara. Jika rumah memiliki kualitas udara yang buruk, akan ada lebih banyak alergen.

2. Infeksi Jamur dan Bakteri 

Racun dilepaskan ke udara dalam ruangan oleh spora jamur yang tidak terlihat oleh mata telanjang. Bakteri dapat menumpuk di lipatan telinga dan area tubuh sensitif lainnya, yang dapat menyebabkan iritasi serius dan bahkan mengakibatkan pendarahan. Selain masalah pernapasan, jamur dapat menyebabkan reaksi alergi dan depresi.

3. Mudah Merasa Lelah

Filter udara bisa tersumbat debu dan kotoran membuat proses bernafas menjadi lebih melelahkan. Sebab, hidung dan paru-paru harus bekerja lebih keras untuk menghirup udara yang bersi.

4. Masalah Kulit 

Jamur kecil dari kotoran AC yang melayang di udara, dapat menyebabkan penyakit kulit seperti eksim, ruam, dan gatal - gatal.

MELINDA KUSUMA NINGRUM

Baca : Sebelum Membeli AC, Simak 4 Hal yang Harus Dipertimbangkan

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “http://tempo.co/”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.