Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Kandungan Nutrisi Hazelnut, Apa Saja?

Hazelnut salah satu jenis kacang untuk bahan berbagai hidangan dan makanan penutup

14 Juni 2023 | 21.07 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Hazelnut. Pixabay.com/Jacqueline Macou

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Hazelnut salah satu jenis kacang untuk bahan berbagai hidangan dan makanan penutup. Mengutip Verywell Fit, hazelnut biji dari pohon Corylus avellana yang tumbuh di sebagian besar wilayah Eropa dan Amerika Utara. Bijinya terbungkus cangkang yang keras dan teksturnya renyah.

Nutrisi hazelnut

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Hazelnut digunakan untuk pembuatan cokelat, pasta kacang, kue, dan berbagai makanan penutup lainnya. Hazelnut mengandung berbagai nutrisi seperti serat, protein, lemak sehat, vitamin, dan mineral.

Adapun 28 gram hazelnut terkandung 176 kalori, 4 gram protein, 6 gram karbohidrat, dan 17 gram lemak sehat. Hazelnut juga sumber vitamin E, selenium, dan magnesium. Vitamin E antioksidan kuat yang membantu melindungi sel tubuh dari kerusakan oksidatif. Selenium mineral esensial yang bermanfaat dalam fungsi tiroid yang sehat dan sistem kekebalan tubuh. Magnesium penting untuk kesehatan tulang, fungsi otot, dan keseimbangan elektrolit.

Hazelnut juga mengandung zat besi, fosfor, kalium, dan vitamin B. Zat besi nutrisi penting yang dibutuhkan untuk membentuk sel darah merah dan mencegah anemia. Fosfor penting untuk kesehatan tulang dan gigi. Kalium bermanfaat menjaga keseimbangan cairan tubuh dan fungsi jantung yang sehat. Vitamin B, seperti tiamin, riboflavin, dan niacin untuk metabolisme energi dan fungsi sistem saraf.

Mengutip WebMD, konsumsi hazelnut membantu menurunkan risiko penyakit jantung, mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan otak, dan memperbaiki keseimbangan lipid dalam tubuh.

Hazelnut bisa menjadi tambahan dalam pola makan seimbang. Namun, perlu diingat hazelnut juga mengandung lemak dan kalori yang tinggi. Itu sebabnya untuk manfaat terbaiknya dikonsumsi dalam porsi sewajarnya. Orang yang memiliki riwayat reaksi alergi mengonsumsi kacang juga sebaiknya berkonsultasi dengan ahli medis. 

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus