Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta -Buah Bidara (ziziphus mauritiana) adalah buah khas Asia Selatan. Buah ini merupakan bagian dari keluarga Rhamnaceae. Di Indonesia, buah yang juga dikenal dengan Indian Plum ini bisa ditemukan di wilayah Jawa, Bali, dan Sumba.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Buah bidara berbentuk bulat kecil sebesar buah pir. Daging buahnya berwarna putih serta bertekstur garing cenderung kenyal. Buah ini biasa dikonsumsi sebagai makanan penutup di sejumlah negara Asia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Manfaat Buah Bidara
Selain lezat, buah bidara juga memiliki sejumlah manfaat untuk tubuh sebagai berikut seperti dikutip dari healthline.
-Menjaga tubuh dari radikal bebas
Buah bidara kaya akan antioksidan berkat kandungan sejumlah senyawa aktif di dalamnya seperti flavonoid, polisakarida, dan asam triterpenat. Antioksidan berguna untuk melindungi tubuh daari efek radikal bebas yang dapat merusak sel-sel serta menimbulkan sejumlah masalah kesehatan.
-Memperkuat daya tahan tubuh dan melawan sel kanker
Kandungan vitamin C pada yang tinggi membuat satu buah bidara saja cukup untuk memenuhi kebutuhan vitamin C harian. Vitamin C memiliki manfaat untuk menunjang kinerja sel-sel imun dalam menghasikan antibodi guna untuk melawan infeksi.
Tidak hanya infeksi, imunitas yang baik juga dapat melindungi tubuh dari penyakit-penyakit kronis, misalnya penyakit kanker. Ditambah lagi, buah bidara juga mengandung banyak asam triterpenat yang pernah terbukti dapat membunuh sel kanker melanoma. Meski begitu, hal ini masih perlu diteliti lebih lanjut.
-Membantu kerja saluran pencernaan
Kandungan serat yang tinggi dalam buah bidara berguna untuk menyokong fungsi saluran cerna. Serat diketahui dapat melancarkan buang air besar serta mengurangi risiko sembelit.
Selain itu, kandungan dalam buah ini dapat membantu memperkuat lapisan perut dan usus sehingga mengurangi risiko kerusakan usu akibat bisul, cedera, dan bakteri. Dalam satu penelitian, ekstrak polisakarida jujube memperkuat lapisan usus tikus dengan kolitis, yang meningkatkan gejala pencernaan mereka.
-Meningkatkan kualitas tidur dan fungsi otak
Buah bidara kerap digunakan dalam pengobatan alternatif untuk meningkatkan kualitas tidur dan fungsi otak. Penelitian yang muncul menunjukkan kandungan antioksidan unik dalam buah ini bisa jadi berperan atas hal itu. Ekstrak buah dan biji bidara telah ditemukan untuk meningkatkan waktu dan kualitas tidur pada tikus.
Penelitian lain yang dilakukan pada hewan menunjukkan bahwa hal itu dapat meningkatkan memori dan membantu melindungi sel-sel otak dari kerusakan oleh senyawa perusak saraf. Penelitian pada tikus ini bahkan menunjukkan bahwa ekstrak biji buah bidara dapat membantu mengobati demensia yang disebabkan oleh Alzheimer.
HATTA MUARABAGJA
Baca juga : Jangan Lewatkan 5 Rujak khas Bali.
