Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Irritable Bowel Syndrome (IBS) merupakan gangguan pencernaan yang menyebabkan sakit perut, diare, sembelit, hingga perut kembung. Kondisi ini dapat terjadi pada setiap orang, termasuk anak-anak. Spesialis anak konsultan gastrohepatologi Frieda Handayani menjelaskan soal IBS atau sindrom iritasi usus besar pada anak dan cara meredakannya agar saluran pencernaan anak kembali sehat seperti biasa.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
“IBS itu penyebabnya bisa bermacam-macam. Pertama ketidakseimbangan bakteri baik dan bakteri jahat (di saluran pencernaan),” katanya dalam acara bincang-bincang di Jakarta Selatan, Jumat, 24 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Lulusan Universitas Indonesia itu menambahkan, “Kedua, bisa karena kekurangan serat, jadi kekurangan buah dan sayur juga bisa menyebabkan IBS."
Perhatikan gejala
Jika anak menderita IBS, biasanya akan merasakan sejumlah gejala karena usus besar lebih sensitif dari kondisi normal, mulai dari sering sakit perut, perut kembung, diare, hingga mual. Karena itu, orang tua perlu memeriksakan kondisi anak jika mereka mengalami gejala IBS dan kondisinya semakin parah. Biasanya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik terlebih dulu sebelum mendiagnosis langkah perawatan tepat untuk anak.
“Lakukan pemeriksaan ke dokter terlebih dulu, mulai dari pemeriksaan darah, USG, endoskopi (sesuai kebutuhan),” kata dokter di Rumah Sakit Premier Jatinegara, Jakarta, itu.
Meski IBS tidak bisa disembuhkan, kondisi tersebut dapat diredakan dengan mengelola gejala agar anak dapat beraktivitas normal kembali. Gejala IBS dapat diredakan dengan pemberian probiotik (khusus anjuran dari dokter). Probiotik mirip dengan mikroorganisme yang ada di saluran cerna sehingga dapat membantu sistem pencernaan dan meningkatkan kekebalan tubuh.
Selain itu, IBS juga dapat diredakan dengan memberikan obat khusus (sesuai rekomendasi dokter) serta manajemen stres pada anak dengan membantu mereka fokus melakukan hal menyenangkan serta menenangkan.