Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Ketahui 5 Perbedaan Kalender Masehi dan Kalender Hijriah

Inilah beberapa perbedaan mendasar antara kalender masehi dan kalender hijriah.

1 Januari 2024 | 17.08 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Ilustrasi kalender kerja. shutterstock.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kalender adalah instrumen penting untuk memahami angka tanggal selama menjalani kehidupan di dunia. Di dunia ini setidaknya dikenal dua jenis kalender, yaitu kalender hijriah dan kalender Masehi.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kedua kalender tersebut dapat digunakan untuk melihat dan menetapkan penanggalan, tetapi yang lebih banyak digunakan oleh orang-orang yang mayoritas beragama Islam adalah kalender Hijriah. Kalender Hijriah diadopsi oleh umat Islam sebagai panduan dalam menjalankan aktivitas keagamaan sesuai dengan ajaran Rasulullah Muhammad SAW.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, terdapat perbedaan yang cukup mencolok antara kalender masehi dan kalender hijriah. Berikut adalah perbandingan antara kedua kalender tersebut:

  1. Perhitungan Tanggal

Kalender Hijriah menghitung tanggal berdasarkan pergerakan bulan terhadap bumi, sementara kalender Masehi menghitung tanggal berdasarkan pergerakan matahari terhadap bumi.

  1. Penentuan Awal Hari

Penentuan awal hari antara kalender Masehi dan kalender Hijriah memiliki sedikit perbedaan. Kalender Masehi menghitung awal hari berdasarkan pukul 00.00 dini hari waktu setempat, sementara kalender Hijriah menghitung awal hari berdasarkan terbitnya matahari hingga terbenamnya matahari.

  1. Sejarah Penanggalan

Tanggal 1 dalam kalender Masehi merujuk pada kelahiran Nabi Isa AS, sedangkan tanggal 1 dalam kalender Hijriah merujuk pada hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekah ke Madinah.

  1. Bentuk Angka Tanggal

Kalender Hijriah sangat terkait dengan umat Islam, oleh karena itu, angka penanggalannya menggunakan angka atau ejaan Arab. Sementara itu, angka penanggalan kalender Masehi menggunakan angka alfabet.

  1. Jumlah Hari

Jumlah hari dalam kalender Masehi bisa mencapai 31 hari dalam satu bulan, sementara kalender Hijriah hanya mencapai 29-30 hari dalam satu bulan. Sehingga total hari dalam satu tahun pada Kalender Hijriah berkisar antara 354-355 hari, sedangkan pada Kalender Masehi adalah 365 hari.

Sejarah Singkat Kalender Masehi

Dilansir dari repository.uin.suska.ac.id, kalender masehi merupakan sistem kalender matahari yang juga dikenal sebagai kalender miladiah. Istilah Masehi pada kalender merujuk pada Masihiyyun.

Pada 753 SM, kalender ini disempurnakan dan digunakan oleh bangas Romawi Kuno. Itu yang membuat Kalender Masehi juga kerap diberi nama Kalender Romawi Kuno.

Sejarah Singkat Kalender Hijriah

Kalender hijriah merupakan kalender yang digunakan oleh umat Islam dalam beraktivitas dan menentukan tanggal atau bulan yang berkaitan dengan ibadah seperti Puasa sampai Lebaran.

Kalender hijriah setidaknya sudah digunakan oleh umat Islam sejak empat ribu tahun lebih sebelum Masehi.

ANANDA BINTANG I  PRIMANDA ANDI AKBAR  I  ASMA AMIRAH

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus