Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Sedang berlibur lama di Bali dan bosan dengan makanan olahan betutu? Cobalah melipir mencari santapan lain yang lebih variatif, misalnya sop buntut.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Sop buntut di Bali bisa ditemukan di beberapa rumah makan keluarga. Namun, bila mencari sop buntut yang unik, cobalah datang ke Street Resto. Restoran di jantung Kuta Utara ini mempunyai menu andalan sop buntut sambal matah.
Sambal matah adalah sambal khas Bali yang diracik dari bumbu-bumbu mentah. Bahannya terdiri atas bawang merah, cabai rawit merah, bawang putih, dan daun jeruk.
Sambal tersebut biasanya dimakan bersama pelecing kangkung, ayam betutu, dan sate lilit. Koki Street Resto, chef Anang Nur Ikhsan, mengatakan sambal matah yang disandingkan dengan sop buntut akan menghasilkan rasa yang cukup lain.
“Lain daripada sop buntut umumnya,” katanya saat ditemui di Street Restoran Hotel Ibis Styles Bali Petitenget, Kerobokan, Kuta Utara, 10 Februari 2018.
Daun jeruk dan bawang merah mentah selaras dengan rasa kuah sop yang segar. Apalagi sop buntut bikinan chef Anang didominasi dengan sentuhan lada. Tak ayal, rasa rempah-rempah yang bercampur dengan pedasnya sambal mentah membangkitkan selera makan seketika.
Adapun daging buntut olahan chef Anang terasa lembut dan juicy. Tekstur dagingnya tidak gembur ketika masuk ke mulut. Namun sewaktu digigit serat-serat dagingnya langsung lepas satu sama lain.
Daging ini dimasak dengan proses rahasia. “Yang jelas, dipresto dan di-treatment dengan cara khusus,” ucap Anang. Cara mengolah daging buntut yang tak sembarangan dibeberkan ini terus dipertahankan koki asal Semarang tersebut. Sebab, kata dia, selain bumbu, daging jadi kunci utama indikator kelezatan semangkuk sop buntut.
Kesegaran sop buntut juga dihasilkan dari komplemen lain yang melengkapinya, seperti tambahan kentang rebus, wortel, tomat, dan emping melinjo.
Sop buntut sambal matah merupakan menu makan siang. Namun tak menutup kemungkinan disantap pada malam hari. Semangkuk sop sambal matah dibanderol Rp 65 ribu. Lantaran porsinya besar, sop bisa disantap untuk dua orang.
Sambil menyantap sop, Anda bisa menikmati pemandangan birunya kolam renang sembari diterpa angin sepoi-sepoi. Resto yang terletak di dalam hotel itu memang dikonsep pool view atau menghadap langsung ke kolam.