Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Otot dada berfungsi menunjang berbagai gerakan lengan. Dada mencakup beberapa otot terbesar di tubuh bagian untuk menggerakkan lengan ke atas, bawah, maupun gerakan lainnya
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Mengutip Verywell Fit, pelatih kebugaran Paige Waehner menjelaskan otot dada terdiri atas pectoralis major, pectoralis minor, serratus anterior.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pectoralis major lebih besar yang memiliki bagian atas dan bawah. Pectoralis minor berfungsi untuk kestablian tulang belikat yang menarik ke depan dan bawah berlawanan tulang rusuk.
Asupan untuk kekuatan otot dada
Mengutip Healthline, protein termasuk nutrisi untuk otot. Saat melatih dada untuk pertumbuhan sel otot atau hipertrofi, seseorang perlu mengurangi kalori dan membutuhkan olahraga angkat beban.
Mengutip Verywell Fit, latihan otot hingga tiga hari berturut-turut dalam satu pekan. Namun, apabila mengangkat beban berat, setidaknya perlu istirahat selama dua atau tiga hari sebelum melakukan latihan lagi.
Pilih kombinasi latihan yang berbeda untuk melatih otot dada dari berbagai arah tekanan. Latihan perlu dibiasakan rutin empat pekan hingga enam pekan.
Latihan push-up agaknya yang biasa dilakukan untuk membentuk dan memperkuat otot dada. Saat push-up, ada banyak penguatan di bagian tubuh, terutama pergelangan tangan, lengan, dan bahu. Push-up tidak memerlukan peralatan apa pun, itu sebabnya tak perlu tempat khusus untuk berlatih. Push-up tergolong latihan fisik yang sederhana
Peningkatan pembakaran kalori melalui latihan aerobik juga diikuti aturan pola makan yang tepat. Untuk mengurangi lemak tubuh, mengonsumsi buah, sayuran, biji-bijian, dan berbagai sumber protein.
Adapun orang-orang dalam pelatihan pertumbuhan otot disarankan memberi jarak waktu 3 jam hingga 5 jam saat makan asupan protein.
Misalnya, orang yang berat badannya 68 kilogram berolahraga teratur untuk hipertrofi otot perlu mengonsumsi antara 109 gram hingga 150 gram protein per hari. Ahli kesehatan menyarankan makan sumber protein berkualitas tinggi yang sekaligus bermanfaat untuk mengendalikan nafsu makan.
BALQIS PRIMASARI
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik Tempo.co Update untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram lebih dulu