Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Jika memiliki keinginan untuk bercocok tanam tapi masih bingung mulai dari tanaman apa, kacang hijau adalah pilihan yang tepat. Meskipun cukup mudah untuk dibeli di toko bahan makanan, tidak ada salahnya menanam jenis kacang-kacangan ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Rasa dan nutrisi dari sayuran yang ditanam sendiri akan jauh lebih memuaskan. Dan untungnya, kacang hijau adalah salah satu sayuran yang paling mudah ditanam. Berikut cara menanam kacang hijau di rumah, dilansir dari artikel gardenerspath.com.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kacang hijau lebih baik tidak dicangkok, jadi tidak disarankan untuk menanam benih di dalam ruangan. Namun, jangan khawatir mengenai lamanya kacang hijau tumbuh, karena tanaman ini akan tumbuh dengan cepat.
Ketika daerah bebas dari kemungkinan salju, inilah saatnya menabur benih. Kegiatan menananm ini bisa dilakukan dengan anak-anak. Benih yang besar dan hasil yang cepat membuat menanam kacang hijau menjadi kegiatan yang sempurna untuk anak-anak.
Taburkan benih dengan kedalaman sekitar 1 inci dan jarak 3 inci. Ketika tanaman sudah setinggi beberapa inci, tipiskan jarak tanam hingga setidaknya 18 inci untuk varietas semak dan 4 inci untuk varietas tiang. Setelah berada di dalam tanah, benih akan berkecambah dalam waktu seminggu atau lebih jika tanah cukup lembab dan cukup hangat.
Berhati-hatilah agar benih tidak menjadi terlalu basah, karena bisa pecah dan tidak berkecambah sama sekali. Tanah yang subur dan memiliki drainase yang baik adalah yang terbaik, tetapi tanaman yang tumbuh cepat ini cukup tangguh. Siklus benih-ke-panen yang cepat sehingga dapat bereksperimen dengan menanamnya di lokasi yang berbeda sepanjang musim untuk mengetahui mana yang terbaik.
Namun, jika tanah memiliki drainase yang buruk, bisa diakali dengan menggunakan kompos. Selain itu, lokasi di bawah sinar matahari penuh sangat ideal. Tanaman dapat mentolerir naungan parsial. Agar panen terus berlanjut, taburkan benih setiap dua hingga empat minggu, hingga dua bulan atau lebih sebelum musim dingin.
Setelah tanaman cukup besar, tambahkan satu atau dua inci lapisan tanah. Ini tidak hanya menjaga kelembaban tanah, tetapi juga membantu melindungi akar dangkal kacang hijau yang mudah rusak. Dengan cara tersebut, cabutlah gulma sebelum tumbuh besar. Jika tumbuh terlalu besar, mencabut gulma mungkin lebih berbahaya daripada manfaatnya.
YOLANDA AGNE
Pilihan editor : Deretan 4 Manfaat Kacang Hijau di Bubur Kacang Hijau untuk Anak-anak
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung.