Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Tak hanya untuk minuman, kopi juga dapat diolah untuk masker wajah. Bubuk kopi yang dicampur minyak zaitun bisa dioleskan di wajah untuk masker, sebagaimana dikutip dari Healthline. Bubuk kopi dicampurkan dalam perbandingan yang sama dengan minyak zaitun. Campuran itu lalu dioleskan di wajah, lama waktu bermasker kopi tergantung kenyamanan, antara 15 menit sampai 60 menit. Setelah selesai wajah dibilas air hangat. Kebiasaan memakai masker wajah bisa dilakukan tiga kali tiap pekan untuk mendapat hasil yang maksimal.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Mengutip Verywellhealth, berikut ini beberapa manfaat masker kopi untuk kulit:
- Mengurangi selulit dan memperbaiki tampilan kulit
Kopi bisa mengurangi selulit, karena kandungan kafein akan melebarkan pembuluh darah di bawah kulit dan meningkatkan aliran darah.
- Mencegah kanker kulit
Kopi mengandung vitamin B3 karena memiliki senyawa trigonelin. Senyawa ini akan terurai menjadi niasin (B3) setelah proses pemanggangan biji kopi dipanggang. Niasin dapat membantu pencegahan kanker kulit (non melanoma).
- Melindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV)
Ampas kopi memiliki manfaat yang membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV B.
- Mencegah kerusakan kulit
Kopi mengandung antioksidan yang bermanfaat melindungi kulit dari kerusakan akibat radikal bebas. Beberapa penelitian menunjukkan, bahwa minyak biji kopi memiliki efek antipenuaan asam hialuronat. Minyak biji kopi dapat meningkatkan kolagen dan elastin (protein kulit) yang membuat kulit tidak kendur.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ANNISA FEBIOLA