Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Gaya Hidup

Mitologi Nordik: Begini Cerita Soal Tiga Anak Loki yang Mengerikan

Dalam mitologi Nordik, Loki diceritakan memiliki tiga anak bersama Angrboda yang berasal dari ras raksasa.

1 Juli 2021 | 13.40 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tom Hiddleston dalam serial terbaru Marvel Studios, Loki (Foto: Disney+ Hotstar Indonesia).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Loki merupakan salah satu tokoh utama dalam mitologi Nordik. Selain handal dalam berbicara, Loki juga memiliki kemampuan untuk berubah menjadi apapun. Loki juga terkenal dengan kecerdasannya yang melebihi penduduk Asgard. Namun kecerdasan ini ia gunakan untuk hal yang merugikan penduduk Asgard sendiri.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dalam mitologi Nordik, Loki diceritakan pernah melakukan beberapa kelicikan seperti merusak pesta yang diadakan oleh Aegir si raksasa lalu untuk para dewa air, membunuh dewa cahaya Baldur dan dalang di balik gagang palu Thor yang lebih pendek dari semestinya.

 

Walaupun sering disandingkan dengan Thor dan Odin, namun sebenarnya Loki adalah keturunan dari Farbauti, seorang raksasa, dan ibunya Laufey atau Nal tidak diketahui rasnya apakah seorang dewi, raksasa atau bukan keduanya.

 

Dalam mitologi Nordik juga dijelaskan jika Loki memiliki beberapa keturunan. Pertama dari istrinya Sigyn, seorang Aesir alias dewi, Loki memiliki dua anak lelaki, Narfi dan Vali. Dan ketika beralih rupa menjadi seekor kuda betina, Loki mengandung Sleipnir, seekor kuda berkaki delapan yang menjadi tunggangan favorit Odin.

 

Kemudian Loki juga memiliki keturunan dari Angrboda yang berasal dari ras raksasa. Dari Angrboda, Loki memiliki tiga anak yang ditakuti oleh para Aesir yaitu seekor serigala perkasa bernama Fenrir, Jormungandr, seekor ular dan Hel yang menjadi penguasa dunia bawah.

 

Menurut ceritanya tidak ada satupun rantai yang mampu menahan Fenrir sehingga membuatnya ditahan oleh Aesir. Penahanan Fenrir ini bertujuan agar dirinya tidak berbuat onar atau mengancam sembilan dunia dengan mengekangnya menggunakan Gleipnir.

 

Menurut beberapa cerita Fenrir merupakan sosok yang membunuh Odin dan melahap semua yang ada di sembilan dunia. Tetapi, Fenrir berhasil dibunuh oleh salah satu anak Odin yang membalas dendam.

 

Anak kedua Loki bersama Angrboda yaitu Jormungandr. Jormungandr dijuluki Midgard Serpent setelah Odin membuangnya ke lautan di sekitar Midgard. Jormungandr ini memiliki ukuran tubuh yang sangat besar sehingga dapat mengelilingi Midgard. Bahkan dalam salah satu ramalan tentang Ragnarok, akhir dunia akan terjadi ketika Jormungandr menjatuhkan ekornya.

 

Anak Loki yang terakhir yaitu Hel. Hel digambarkan dalam beberapa sebagai seorang perempuan cantik yang tubuhnya setengah mayat dan setengah manusia.

 

Sedangkan dalam berbagai literatur Nordik kuno, Hel digambarkan seseorang yang berpenampilan setengah hitam – setengah putih dengan ekspresi wajah yang menyeramkan. Menurut ceritanya, Loki dan Hek akan berlayar ke Asgard pada saat Ragnarok dengan pasukan orang-orang mati.

Teguh Arif Romadhon

 

 

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus