Nasi Beras Merah Membantu Tubuh Tetap Berenergi

TEMPO.CO, Jakarta - Nasi beras merah merupakan salah satu makanan yang rendah karbohidrat. Mengutip dari India Times, seseorang yang sedang menjalani program diet disarankan untuk mengonsumsi makanan rendah karbohidrat. Nasi merah memiliki lebih banyak nutrisi dibandingkan yang putih.

Mengutip Healthline meskipun kandungan beras merah, yaitu 216 kalori, 44 gram karbohidrat, 3,5 gram serat, 1,8 gram lemak, 5 gram protein. Beras merah mengandung mineral yang baik untuk tubuh, seperti perkembangan tulang, penyembuhan luka, metabolisme kontraksi otot, fungsi saraf, dan pengaturan gula darah.

Berikut manfaat beras merah:

• Banyak mengandung serat

Makanan yang banyak serat sangat penting untuk sistem pencernaan. Nasi merah salah satu makanan yang mengandung banyak serat. Nasi merah juga makanan yang mengenyangkan, tapi tetap minim risiko terkait berat badan.

• Mengendalikan kolesterol 

Manfaat nasi merah lainnya, menurunkan kolesterol agar bisa lebih terkontrol. Kandungan monacolin K dalam beras merah bermanfaat untuk menurunkan jumlah kolesterol yang berlebihan dalam tubuh.

• Mengurangi risiko obesitas

Mengutip Health Benefits Times, nasi merah bisa mengenyangkan, sehingga bisa mengendalikan keinginan banyak makan. Tak hanya itu, nasi merah yang rendah lemak juga banyak memberikan energi untuk tubuh.

• Menguatkan Tulang

Manfaat nasi merah lainnya yang dapat dirasakan tubuh adalah tulang bisa menjadi lebih kuat. Hal itu disebabkan karena banyaknya magnesium yang terkandung dalam nasi merah. Tubuh yang kekurangan magnesium dapat menyebabkan osteoporosis dan kepadatan tulang berkurang.

• Antiinflamasi

Nasi merah bersifat antiinflamasi yang banyak mengandung antioksidan. Kandungan ini membantu mengatasi beberapa penyakit seperti asma dan radang sendi. Nasi merah juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

• Membantu tetap berenergi

Meskipun sedang menurunkan berat badan dengan mengonsumsi nasi merah seseorang tetap berenergi. Nasi merah mengandung protein dan karbohidrat, sehingga dapat mengubah nutrisi makro menjadi energi.

M. RIZQI AKBAR 

Baca: Makanan yang Cocok Dibawa Saat Menjenguk Penderita Diabetes