Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Kesehatan

Penyakit Kulit Vitiligo Ditandai Gejala Bercak Putih

Penyakit kulit vitiligo terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menghancurkan melanosit

17 Maret 2023 | 11.24 WIB

Joao Stanganelli Junior, 64 tahun, merajut boneka dengan kondisi kulit vitiligo. Sumber: mirror.co.uk
Perbesar
Joao Stanganelli Junior, 64 tahun, merajut boneka dengan kondisi kulit vitiligo. Sumber: mirror.co.uk

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

TEMPO.CO, Jakarta - Vitiligo penyakit kulit yang ditandai gejala bercak putih. Vitiligo biasanya muncul di bagian wajah, tangan, dan lipatan kulit. Merujuk National Health Service UK, bagian kulit yang bercak putih lebih rentan terbakar sinar matahari.

Jenis vitiligo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x600

Mengutip National Health Service UK, penyakit kulit vitiligo mempunyai dua jenis utama, nonsegmental dan segmental. 

1. Vitiligo nonsegmental

Gejalanya bercak putih simetris yang muncul di kedua sisi tubuh. Itu termasuk punggung tangan, lengan, bagian mata, lutut, siku, dan kaki.

2. Vitiligo segmental

Bercak putih hanya muncul di satu area tubuh saja. Vitiligo segmental rentan dialami anak-anak. Jenis ini biasanya mempengaruhi 3 dari 10 anak dengan vitiligo. 

Penyebab vitiligo

Merujuk Cleveland Clinic, vitiligo terjadi ketika sistem kekebalan tubuh menghancurkan melanosit. Itu sel kulit penghasil melanin atau zat pigmentasi yang mewarnai kulit.  Beberapa kondisi yang mempengaruhi produksi melanosit dan mengakibatkan vitiligo antara lain:

1. Autoimun

Sistem kekebalan tubuh menyerang sel sehat (melanosit).  Akibatnya sistem kekebalan beraksi berlebihan dan mengembangkan antibodi penghancur melanosit. 

2. Perubahan genetik

Mutasi genetik atau perubahan DNA tubuh mempengaruhi fungsi melanosit

3. Stres

Jumlah pigmen yang dihasilkan sel melanosit dapat berubah jika sering mengalami stres emosional ataupun fisik.

4. Lingkungan

Berbagai faktor seperti radiasi ultraviolet dan paparan bahan kimia beracun bisa mempengaruhi fungsi sel melanosit. Merujuk Mayo Clinic, vitiligo berisiko menyebabkan beberapa komplikasi, antara lain:

  • Kulit sensitif

Bercak putih yang disebabkan vitiligo kekurangan melanosit.

  • Kelainan mata

Orang dengan vitiligo mungkin memiliki beberapa kelainan di retina. Dalam beberapa kasus, peradangan retina atau iris. Tapi kondisi itu biasanya tidak mempengaruhi penglihatan. 

  • Rentan mengalami autoimun

Orang dengan vitiligo rentan mengalami kondisi autoimun lainnya, biasanya hipotiroidisme, diabetes, dan anemia.

  • Tekanan emosional

Orang dengan vitiligo berkemungkinan merasa terganggu, karena tampilan kulitnya. Hal rentan menyebabkan kecemasan, depresi dan isolasi sosial.

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram http://tempo.co/. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

slot-iklan-300x100
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus